MAUMERE,GlobalFlores.com – Ketua DPC Partai Gerinda Kabupaten Sikka, Stefanus Say saat mendaftarkan bakal calon Anggota Legislatif (Bacaleg) ke KPUD Sikka, mengaku tahu menuju titik 6 kursi. Walau sebelumnya, partai Gerindah pernah meraih 5 kursi di DPRD Sikka.
Hal ini disampaikan Stef, Sabtu (13/5/2023) di Maumere.
Stef menjelaskan bahwa, DPC paartai Gerinda telah seca resmi mendataftarkan diri di KPU sebagai peserta Pemilihan Legislatif ( Pileg) di 2024. Namun karena berjalan bersama dengan Pilpres, maka kebersamaan sebagai pejuang politik, Stef mengajak untuk tetap kompak untuk dapat memenangkan Gerindra dan Prabowo sebagai presiden RI.
“Pada sisi yang yang lain saya menghimbau kepada kita semua, perlu ada kesetaraan dan satu komando, maka kita harus menjalankan politik yang santun dan tidak menyerang siapapun, dan bila ada yang menterang maka biarkanlah, karena kita tidak pernah berverita tentang kebaikan kita,”kata Stef.
Stef menambahkan, biarkan siapapun yang menilai apa yang pafrtai Gerindra lakukan untuk rakyat, bahkan yang baikpun sudah dirasakan banyak orang, karena itu lagi – lagi stef menghimbau untuk terus berjuang demi bangsa , dan secara khusus bagi kabupaten Sikka.
“Kalau sekarang saya menyebut 6 kursi, karena saya tahu jalan menuju titik 6 kursi tersebut. Kita pemilih di Sikka cukup besar, dan untuk calon propinsi di kabupaten Sikka selalu berkontribuisi untuik memenangkan calon DPRD propinsi hanya saja selama ini kami masih berada pada urutan kedua,”kata Stef.
Stef menjelaskan bahwa partai Gerindra hadir di KPU untuk mendaftar Bacaleg semuanya lengkap. 35 orang tersebut merupakan pejuang politik dalam Pileg 2024 mendatang.
Pada kesempatan yang sama Stef juga menghadirkan dua tokoh yang dipadukan dalam perjuangan tersebut. Dua tokoh tersebut yakni Abdrosis Dan dan Nurma keduanya memiliki kebutuhan khusus yakni difabel, dan diyakni dapat meraih kursi di DPR propinsi. Keduanya akan memperjuangkan apa yang diidam-idamkan oleh kaum difabel.
Selain itu Ambros Dan juga merupakan badan penasehat partai Gerindra kabupaten Sikka.
Jika keduanya berada dalam parlemen kata Stef, maka perjuangan keduanya akan lebih menyentuh pada perjuangan rakyat dan kaum difabel.
Stef mengaku tetap konsisten, karena Gerindra merupakan fakta yang memotori UU Penyandang Distabilitas di Republik tercinta ini. (rel )
