MAUMERE, GlobalFlores.com – Rektor Universitas Nusa Nipa ( Unipa) Dr. Ir. Angelinus Vincentius, M.Si, mengumumkan nama-nama 17 dosen Unipa penerima Nomor Induk Dosen Nasional (NIDN), saat gelar penyerahan beasiswa kepada mahasiswa Unipa, Kamis (4/5/2023) di Kampus Unipa Indonesia Maumere.
“Kami mengumumkan nama-nama Dosen baru, yang secara syah telah dinyatakan berprofesi sebagai Dosen, dengan adanya NIDN. Ini Sesuai ketentuan UU nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen, jenjang pendidikan Dosen adalah minimal S2 (magister),”kata Angelinus.
Menurutnya, dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama mentransformasikan, mengembangkan, dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat (Tridarma Perguruan Tinggi).
Setiap Dosen tentu saja berupaya untuk bisa mencapai jenjang jabatan fungsional tertinggi yaitu Guru besar atau Profesor.
“Seorang Dosen dinyatakan telah syah menjadi Dosen apabila telah memiliki NIDN yang diberikan oleh Pemerintah Pusat yakni Kemendikbud-Ristek Cq. Ditjen Dikti-Ristek. Setelah mendapatkan NIDN, maka dosen tersebut akan terhubung dengan Ditjen Dikti-Ristek melalui akun Sistem Informasi Sumber Daya Terintegrasi ( SISTER),”kata Angelinus.
Dikatakannya, NIDN merupakan sebuah nomor identitas unik yang dimiliki dosen tetap. Menurut Undang-Undang, NIDN adalah nomor induk yang diterbitkan pemerintah untuk setiap dosen tetap yang mengabdi di perguruan tinggi negeri maupun swasta.
Adapun 17 doses penerima NIDN diantaranya, Maria Goreti Mao Tokan program studi (Prodi) Kewirausahaan, Katharina Yuneti Prodi. Akuntansi, Kornelius Yoseph Paga Meka Prodi. Hukum, Valeria Eldyn Gula Prodi. Kewirausahaan, Maria Kartini Prodi. Pendidikan Bahasa Inggris, Maria Viviana Nurak Lewar Prodi. Kewirausahaan, Yustina Yesisanita Yeyen Prodi. Pendidikan Fisika, Higinus Wilbrot Prodi. Ilmu Komunikasi, Maria Modesta Missi Mone Prodi. Manajemen,
Juga ada nama, Triapriono Kaidu Prodi. Teknik Sipil, Genoveva Lise Dua Kowe Prodi. Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fransiskus Dinang Raja Prodi. Pendidikan Bahasa Inggris, Estrado Isaci Selestino Rodriquez Prodi. Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Klaudia Ensriana Norlasty Bambut Prodi. Pendidikan Kimia, Hartina Iyen Prodi. Manajemen Sumberdaya Perairan, Maria Wisendy SinaProdi. Pendidikan Bahasa Inggris dan Margaretha Yuneta Prodi. Teknik Sipil
“Saat ini saudara-saudari telah resmi menjadi Dosen, bergabung di dalam kelompok 344 orang Dosen UNIPA. Pemilik NIDN berhak atau bisa mengajukan program beasiswa untuk melanjutkan studi ke jenjang lebih tinggi. Sekaligus bisa mengajukan diri mengikuti sertifikasi dosen. Sementara dosen dengan NIDK tidak memiliki hak tersebut. Masih terdapat sejumlah dosen sedang mengurus NIDN,”kata Angelinus.
Menurut Angelinus, rasio jumlah dosen UNIPA terhadap mahasiswanya telah memenuhi syarat, bahkan melampaui syarat minimum yang ditetapkan Ditjen Dikti-Ristek yaitu 1 : 35 untuk kelompok ilmu eksakta dan 1 : 45 untuk kelompok ilmu non eksakta.
“ Kedepannya kami mengharapkan agar kualifikasi dan kualitas dosen senantiasa diasah dan ditingkatkan, sehingga kita mampu memberikan yang lebih baik lagi untuk masyarakat,”katanya.
Dikatakannya, jumlah program studi di UNIPA saat ini telah mencapai 20 program studi, dengan keluarnya ijin operasional prodi Desain Komunikasi Visual.
UNIPA juga sedang menanti keluarnya Ijin Operasional prodi S1 Kebidanan, prodi Pendidikan Profesi Bidan, prodi Peternakan, dan prodi Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian.
“Saya menyampaikan terimakasih kepada Yayasan Pendidikan Tinggi Nusa Nipa, Para Wakil Rektor, Para Dekan, Ketua Program Studi, LP3M, LP2M, Para Dosen dan Tenaga Kependidikan semuanya, serta Pihak Mitra, Para Donatur, Orang tua Mahasiswa, Alumni UNIPA, dan Para Mahasiswa UNIPA yang telah bekerja sama memajukan UNIPA. Semoga kolaborasi antar semua elemen bisa lebih efektif lagi di hari-hari selanjutnya,”kata Angelinus. (rel )
