Renungan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk – Ka SMPK Frateran Ndao – Ende,Jumat (13/5/2022)
SEMANGAT PAGI, dalam bacaan Injil hari ini dikisahkan tentang Rumah Bapa (Yoh. 14: 1 – 6). Rumah Bapa tidak lain adalah Surga. Bahwa rumah kita di dunia ini akan dibongkar, sebab hidup kita di dunia ini, hanyalah sementara. Dan pada saat nya, Yesus akan membawa kita kembali ke tempat Dia berada, supaya ditempat Dia berada, kita pun berada bersama Nya. Ini adalah janji Tuhan bagi kita yang percaya dan beriman kepada Nya. Pertanyaannya adalah kapan saat nya itu?yakni saat akhir zaman. Oleh karena itu, Yesus setelah bangkit, Dia naik ke Surga untuk menyiapkan tempat bagi kita yang percaya dan beriman kepada Nya. Dia menasihati para murid Nya, termasuk kita, agar jangan gelisah hati, melainkan percayalah kepada Allah dan kepada Nya, bahwa di rumah Bapa Nya, banyak tempat tinggal. Dan Dia kembali ke Surga untuk menyediakan tempat bagi kita. Jika demikian, maka sesungguhnya kita tidak perlu takut menghadapi kematian kita. Mengapa? Sebab, Tuhan telah menjanjikan Surga bagi kita yang percaya dan beriman kepada Nya. Namun, sekali lagi, percaya dan beriman saja tidak cukup, melainkan percaya dan beriman kita harus diwujudkan lewat kata dan perbuatan kita yang baik dan benar. Artinya bahwa antara kata dan perbuatan kita juga harus sejalan. Sebab kalau tidak, maka kita disebut orang munafik. Akhirnya, untuk sampai ke Rumah Bapa, tidak ada jalan yang lain, selain satu satunya jalan adalah Yesus Kristus. Dia bersabda ” Akulah jalan, kebenaran dan hidup. Tidak seorang pun dapat datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku”. Maka, mari sebagai murid Yesus, kita harus mengikuti dan berjalan bersama Nya, sehingga kita tidak tersesat. Semoga demikian 🙏🙏