MAUMERE, GlobalFlores.com – Kapolres Sikka AKBP AKBP Nelson Filipe Diaz Quintas, melalui wakapolres Sikka, Kompol Ruliyanto Junaedi Putera Pahroen, S.Sos, S.I.K, mengatakan akan bertindak tegas terhadap anggotanya yang membekingi perjudian.
Ruliyanto mengatakan hal ini menanggapi keluhan warga saat Jumat Curhat, Jumat (26/5/2023) di Kelurahan Kabor, Kecamatan Alok.
Ruliyanto menjelaskan bahwa Jumat curhat sebagai upaya untuk mempererat tali silahturahmi, mengimplementasikan bahwa Polri hadir ditengah masyarakat untuk menampung berbagai keluhan warga agar mengetahui situasi dan merspons berbagai persoalan yang ada ditengah masyarakat.
Ruliyanto menjelaskan bahwa tugas dan fungsi kepolisian Negera RI yakni melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. Dalam menegemban tugas tersebut kepolisian negara RI mengharapkan adanya bantuan dan kerja sama warga masyarakat.
Dalam menjalankan tugas tersebut kata Ruliyanto, dipastikan terdapat plus minusnya yang berdampang langsung pada kehidupan masyarakat .
Terkait hal tersebut Ruliyanto menyampaikan bawa kepolisian Negera, Polres Sikka langsung turun ke tengah masyarakat untuk mengetahui dampak yang dirasakan masyarakat terkait pelaksanaan tugas kepolisian maupun pemerintah pada umumnya.
“Berkaiktan dengan plus minus ini maka kami dari kepolisian Polres Sikka turun langsung ketengah masyarakat untuk mengetahui dampak apa yang dirasakan masyarakat berkaitan dengan tugas kami,”kata Ruliyanto.
Pada kesempatan yang sama sejumlah wargapun mempertanyakan terkait tahapan tes menjadi Polri, masalah Kamtibmas, ijin keramaian, balapan liar, lampu jalan, Razia kendaraan oleh anggota lantas yang dinilai arogan, perjudian yang terjadi yang terus terjadi, bahkan hingga maslah rambu-rambu lalulintas yang tidak terawat, dan sejumlah masalah lainnya.
Menanggapi keluhan warga tersebut Ruliyanto dengan menjelaskan bahwa berkaitan dengan perjudian yang merupakan penyakit masyarakat tetap akan ditindak tegas sesuai ketentuan hukum yang berlaku. Apabila ada anggota yang terlibat membeking judi juga akan ditindak tegas tanpa pandang bulu.
Sementara berkaitan dengan tes menjadi Polri, Ruliyanto menjelaskan bahwa untuk mengikuti tes polisi tidak memungut apapun namun yang terpenting adalah kesiapan siswa itu sendiri, fisik yang sehat, pengetahuan dan kekamuan yang kuat.
Sementara salah seorang warga Kabor yang diketahui bernama Romanus pada kesempatan yang sama menjelaskan bahwa di kelurahan Kabor masih sering terjadi perjudian, Romanus meminta polisi bertindak tegas terhadap pelaku perjudian.
Menanggapi berbagai keluhan warga tersebut, Ruliyanto menjelaskan bahwa terkait ijin keramaian maka harus memiliki ijin resmi dari pihak kepolisian dengan batas waktu hingga pkl 24.00 wita.
Oleh karena itu dapat langsung berkoordinasi dengan Babinsa setempat.
Khusus untuk perjudian apabila ada keterlibatan anggota warga diminta untuk langsung foto dan dikirimkan kepada Kapolres Sikka. Bahkan masyarakat diminta untuk jangan takut melaporkan langsung ke Kapolres Sikka jika ada keterlibatan anggota dalam perjudian. (rel )
