ENDE,GlobalFlores.com-Pencabulan yang dilakukan oleh oknum guru pada salah satu sekolah dasar yang ada di Kecamatan Wolowaru,Kabupaten Ende,NTT,Ketua Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Ende St Yohanes Don Bosco, Ryan Laka Ma’u menyebutnya itu merupakan bentuk pukulan untuk dunia pendidikan di Kabupaten Ende.
Hal ini dikatakan Ryan dalam rilis yang dikirim ke media ini, Selasa (18/4/2023) di Ende.
Menurut Ryan tindakan biadab yang dilakukan oleh oknum guru tersebut tidak mencerminkan kepribadian seseorang guru yang ditugaskan untuk mendidik dan mengajar.
Dengan kasus yang terjadi ini Ryan meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ende untuk mengevaluasi seluruh kepala sekolah di kabupaten Ende sehingga dalam proses seleksi jangan sampai ada faktor kekeluargaan seorang guru diterima menjadi mengajar disekolah.
Kepala sekolah harus jeli dalam proses seleksi dan harus mencari tahu rekam jejak selama di dunia pendidikan jangan sampai ketika masih di bangku perkuliahan perbuatan-perbuatan yang sudah sering melakukan sehingga terbawa sampai pada dunia pekerjaan.
PMKRI Cabang Ende secara organisatoris sangat menyayangkan kasus pencabulan yang terus menerus menimpa para siswa yang kerap dilakukan oleh oknum guru yang semestinya digugu dan ditiru.
“Guru adalah orang yang digugu dan ditiru lalu apa yang harus ditiru dari seorang oknum guru yang bermental bejad yang tega menghancurkan masa depan anak bangsa,”kata Ryan.
Oleh karena itu PMKRI Ende meminta kepada Polres Ende selaku penyidik agar memproses kasus tersebut secara adil demi keadilan bagi para korban dan juga efek jera kepada siapa saja yang hendak berbuat cabul.
Ryan juga sepakat dengan wacana yang sempat dimunculkan oleh pemerintah beberapa waktu lalu yang meminta agar kejehatan seksual dikebiri sehingga dengan demikian dapat menjadi efek jera dan juga peringatan kepada yang lain agar jangan melakukan kejehatan seksual.
“Kalau hanya hukum positif selama ini tidak memberikan efek di masyarakat buktinya kasus-kasus kejehatan seksual terus bermunculan bahkan korbannya juga banyak dan mirisnya justru kerap terjadi di dunia pendidikan. Saya sepakat kejehatan seksual harus dikebiri,”kata Ryan.
PMKRI juga akan siap mengawal kasus tersebut sampai pada keputusan hukum yang tetap pada oknum guru cabul tersebut,ujar Ryan.
