Pencarian Bapak dan Anak Yang Menghilang Diperluas Hingga ke Arubara
ENDE,GlobalFlores.com-Pelaksannan pencarian kepada bapak dan anak yang diduga hilang terbawa banjir di Kali Wolowona,Kecamatan Ende Timur diperluas. Jika sebelumnya pelaksanaan pencarian dilakukan dengan menyusuri sepanjang Kali Wolowona hingga muara maka pelaksanaan pencarian diperluas hingga ke laut sampai ke arah Perkampungan Arubara,Kecamatan Ende Selatan.
Namun demikian hasilnya masih nihil.
Sebagaimana dilansir dari Infokom Kabupaten Ende menyatakan memasuki hari ketiga,Minggu (26/2/2023) pencarian operasi SAR, Tim gabungan terdiri dari tim Rescue Unit Siaga SAR Ende tiga orang, Polres Ende dua orang, Polisi Perairan Ende lima orang, BPBD Kabupaten Ende dua orang, Pos TNI AL lima orang, Kodim 1602 Ende serta dibantu masyarakat masih terus menyisir bibir sungai Wolowona dan pantai Bitta Beach Mautapaga, hingga pantai Arubara.
Tim juga terus berkoordinasi dengan pihak berwajib di wilayah Pulau Ende.
Sementara itu Bupati Ende, Drs. H. Djafar H. Achmad, MM, Minggu, (26/2/2023), memantau langsung kegiatan TIM SAR gabungan pencarian dua korban yang diduga hilang terseret arus banjir Sungai Wolowona.
Bupati Djafar didampingi Kepala Kantor BPBD Kabupaten Ende, Maria Yasinta Sare, Kadis PU, Mustaqim Mad Mberu, ST,MT dan Lurah Rewarangga Selatan, Nani Hadijah, mengecek kesiapsiagaan personil dan peralatan sekaligus perkembangan pencarian yang sudah dilakukan.
Bupati Djafar juga mengunjungi istri korban beserta keluarga besar.
Kepada keluarga, atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Ende, Bupati menyampaikan simpati serta keprihatinannya atas musibah yang terjadi.
Keluarga diharapkan bersabar dan terus berdoa agar proses pencarian berjalan dengan baik dan korban segera ditemukan.
Seperti diberitakan,Markus Hence Dembo (33 tahun), warga Kelurahan Rewarangga Selatan, Kecamatan Ende Timur, bersama anaknya Agusto Raja Lio(9 tahun), Jumad, (24/2/2023), sekitar pukul 18.00 Wita, berpamitan untuk memancing ke sungai yang letaknya tidak jauh dari rumah tinggal, namun keduannya tidak kunjung pulang ke rumah hingga malam hari dan dinyatakan hilang.
Keduanya diduga hilang terbawa banjir saat sedang mancing di Kali Wolowona.