ENDE,GlobalFlores.com-Setelah menyatakan diri bergabung kedalam Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), AKP (Purn) Firdaus Dean menyatakan siap “meramaikan”konstelasi Pilkada Kabupaten Ende Tahun 2024 mendatang entah sebagai Calon Bupati maupun sebagai Calon Wakil Bupati Ende.
Dalam keterangan persnya kepada sejumlah media massa di Ende, Sabtu (7/1/2022) putra dari Kecamatan Pulau Ende mengatakan bahwa semenjak dirinya purna tugas dari kepolisian dirinya ingin bergabung dalam Partai Politik.
“Ada banyak tawaran datang dari teman-teman maupun Parpol namun saya belum bisa memutuskan karena saya masih melihat mana Parpol yang cocok dan pada akhirnya saya menentukan pilihan masuk ke PDIP karena saya merasa cocok dengan PDIP yang mana dalam PDIP ada semangat Marheinisme dan juga membela kepentingan wong cilik,”kata Firdaus.
“Dan jauh sebelum itu keluarga saya juga memiliki ikatan emosional dengan Bung Karno lantaran kedekatan bapaknya, H. Abdul Gani Dean yang kala itu sebagai kepala desa di Pulau Ende dengan Soekarno ketika diasingkan di Ende. Berbagai alasan itu yang membuat saya bergabung dengan PDIP,”katanya.
Setelah menyatakan sikap politiknya bergabung bersama PDIP ujar Firdaus ada misi politik yang hendak diembannya yakni siap menjadi Calon Bupati maupun Calon Wakil Bupati Ende periode 2024-2029.
“Prinsipnya sebagai kader partai saya siap menjalankan perintah partai entah sebagai Calon Bupati maupun sebagai Calon Wakil Bupati di konstelasi Pilkada 2024 mendatang,”kata Firdaus.
Hal lain ujar Mantan Kapolsek Pulau Ende ini (2015-2018) menuturkan bahwa dirinya mau maju sebagai Calon Bupati maupun Calon Wakil Bupati Ende adalah karena terdorong dari lubuk hati yang terdalam yakni ingin menjadi pelayan bagi masyarakat Kabupaten Ende tanpa sekat-sekat sosial baik suku maupun agama serta golongan.
“Menjadi pemimpin itu adalah panggilan untuk melayani bukan untuk dilayani. Hal ini tentu sejalan dengan tugas kepolisian yakni melayani masyarakat,”katanya.
Sebagai orang yang telah malang melintang di kepolisian seperti pernah bertugas di Timor Leste (Dulu Timor Timur) sebagai anggota Brimob dalam kurun waktu 1979-1999) dan Kupang (1999-2008) dirinya merasa tugas mengayomi dan melindungi sudah selesai sebagai bentuk pengabdian terhadap bangsa dan Negara.
Oleh karena itu Mantan Kasat Pol Air Polres Ende (2016-2017) ini, menyebut tugas utama yang menjadi prinsip dasar perjuangannya sebagai kader PDIP adalah siap melayani.
Putra kelahiran Pulau Ende,10 Juli 1960 ini mengatakan rekan jejak dalam kepolisian membuat dirinya semakin matang menyelami kehidupan bermasyarakat.
“Saat masih menjadi Kapolsek Pulau Ende banyak kejadian di masyarakat bisa saya selesaikan dengan pendekatan humanis dan religi,”katanya.
Firdaus mengatakan dirinya patut berterima kasih kepada PDIP yang telah membuka pintu bagi dirinya untuk bergabung dan lebih dari itu dirinya bahkan dipercaya sebagai Dewan Pertimbangan Cabang (DPERCAB) DPC PDI Kabupaten Ende.
Saat masih aktif dalam korps baju coklat suami dari dari Ruth Datina yang merupakan pensiunan ASN asli Lio Wolowaru ini, pernah untuk bertugas di berbagai tempat seperti operasi militer di Aceh (2001) dan operasi kemanusiaan di Ambon (2004).
Atas tugas pengabdiannya itu Firdaus pernah mendapatkan penghargaan dari kepala Negara seperti Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Megawati Soekarnoputri.
Saat ini Firdaus dipercaya menjadi Ketua Persatuan Purnawirawan (P2) Polri Kabupaten Ende yang beranggotakan ratusan orang.
“Tugas di kepolisian sudah selesai namun tugas untuk melayani masyarakat akan terus saya jalankan dan itu terjadi lewat kendaraan politik PDIP dan lewat PDIP saya siap melayani masyarakat Kabupaten Ende tanpa sekat,”kata Firdaus.
