Gairahkan Industri Anyaman Di NTT Rana House Bangun Kolaborasi Bersama MUKI
MAUMERE, GlobalFlores.com – Untuk menggairahkan industri anyaman di NTT, Lembaga Rana House yang digagas oleh tiga wanita asal NTT membangun kolaborasi dengan DPP Majelis Umat Kristiani Indonesia ( MUKI), untuk bergerak bersama dalam industri anyaman di NTT.
Tiga wanita asal Flores yakni, Farida Denura dan Ike Gobbang serta Silvia Sea.
Hal ini disampaikan, Silvia Sea dalam rilisnya kepada media ini, Sabtu (22/10/2022) di Maumere.
Silvia menyampaikan bahwa kolaborasi itu diawali saat menggelar webinar bersama, sebagai wadah sosialisasi program dan kerja sama antara Rana House NTT dengan MUKI.
Silvia mengaku rencana kegiatannya akan digelar, Rabu 26 Oktober 2022, pukul. 17.00 WIB.
Webinar dengan tajuk “Quo Vadis Anyaman NTT, Upaya Melestarikan dan Memberdayakan Pengrajin” itu dihadiri oleh sejumlah nara sumber baik bersakala nasional maupun daerah.
Nara sumber tersebut diantaranya, Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Nagekeo, Djawaria Kristildis Maria S, yang membawakan materi dengan topik: ”Peran Dinas Koperasi dan UKM Dalam Mendukung UMKM Pengrajin Anyaman di Kabupaten Nagekeo, Kadis Pariwisata Kabupaten Sikka, Petrus Poling Wairmahing,ST, MT, yang membawa meteri dengan topic, kerajinan anyaman dan destinasi wisata anyaman, dan Helena Muljanto dari Marketing Direktur PT Panen Cipta Kreasi Perkasa, topik materi yang dibawakannya, ”Branding dan Kolaborasi untuk Meningkatkan Pemasaran UMKM Pengrajin Anyaman.
Ketua Rana House NTT- Farida Denura, S.Sos, MM yang akan membawakan materi dengan topik, Rana House dan perannya dalam memfaslitasi dan mendampingi pengrajin anyam NTT.
Sementara itu terdapat tiga kelompok pengrajin Anyaman NTT (Kabupaten Nagekeo dan Sikka) yang akan memaparkan tentang Kelompok Pengrajin Anyaman dan Apa Harapannya ?.
Kegiatan itu dibuka langsung oleh Ketua Umum DPP MUKI Djasarmen Purba, SH, dan Wakil Ketua Umum DPP MUKI, dr Sortaman Saragih, MARS.
Ketua Departemen Bidang Pemberdayaan dan Wirausaha DPP MUKI, Pdt. Paulus Benny, MTh, pada kesempatan itu menyebutkan bahwa, kolaborasi dengan Rana House NTT ini diawali dengan menggelar webinar bersama menghadirkan peserta dari seluruh jajaran Pengurus DPP MUKI mulai dari Ketua Umum hingga DPD dan DPW se-Indonesia.
“Ide ini menarik, dan Departemen kami ingin menjadikan kolaborasi ini menjadi sebuah role model bagi DPD atau DPW lainnya di seluruh Indonesia. Rana House NTT juga bernaung di bawah Yayasan Mishkan Indonesia,”ungkap Paulus Benny.
Paulus Benny menambahkan bahwa ketertarikannya pada wilayah NTT karena NTT merupakan wilayah dengan mayoritas umat beragama Kristiani sehingga memudahkan dalam berkolaborasi memberdayakan UMKM di wilayah tersebut seperti halnya pengrajin anyaman.
“Ini adalah langkah awal, ke depan bersama MUKI Rana House juga dapat mendampingi pelaku industri UMKM lainnya,”kata Paulus Benny. (rel )