230 Atlet Karate Bertarung Dalam Kejurda Inkai di Ende
ENDE,GlobalFlores.com-Sebanyak 230 atlet karate dari 7 kabupaten masing-masing dari Kabupaten Manggarai, Manggarai Barat, Belu, TTU, TTS dan Sumba Timur,bertarung dalam Kejuaraan Daerah (Kejurda) Inkai memperebutkan Piala Bupati Ende dan Ketua DPRD Kabupaten Ende serta Ketua Inkai Kabupaten Ende yang berlangsung di Aula Paroki St. Yosef Onekore,Ende,Senin (12/9/2022).
Kejurda tersebut dibuka oleh Asisten 1 Setda, Dahlan, S.IP mewakili Bupati Ende, Drs Djafar Achmad, M.M.
Dalam sambutannya mewakili Bupati Ende, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Ende, Dahlan, S. Ip mengapresiasi pengurus Daerah Provinsi NTT atas upaya menyelenggarakan ajang ini.
Menurutnya, INKAI sebagai salah satu cabang olahtaga yang menjunjung tinggi nilai budi pekerti dan sportivitas mampu mengarahkan generasi muda untuk focus kepada kegiatan positif dalam rangka pengembangan diri dan prestasi.
Untuk itu dirinya berharap, KEJURDA ini dijadikan tolak ukur pengembangan olahraga INKAI setiap Kabupaten di NTT.
Dikatakan pemerintah dan masyarakat Kabupaten menyampaikan terimakasih kepada Pengurus INKAI NTT yang telah mempercayakan Ende sebagai tuan rumah pelaksanaan Kejurda INKAI dan Ujian DAN Zone IV.
“Kepercayaan ini merupakan suatu kehormatan bagi kami. Oleh karena itu sebagai tuan rumah kami akan berupaya semaksimal mungkin memberikan pelayanan terbaik bagi semua peserta maupun para pendamping,”katanya.
Olahraga INKAI sebagai salah satu cabang olahraga beladiri yang menjunjung nilai-nilai luhur seperti budipekeri, saling menghargai dan sportivitas. Olahraga ini juga sebagai salah satu cara untuk melatih atlit-atlit INKAI yang sebagian besar adalah generasi generasi muda agar mereka lebih memfokuskan diri pada kegiatan positif dimana sebagian waktu mereka digunakan untuk mengikuti latihan bagi pengembangan kepribadian dan prestasi.
Hal ini juga untuk menghindari generasi muda kita dari kegiatan kegiatan negatif seperti mengkonsumsi minum keras, obat-obatan terlarang dan perbuatan perbuatan tidak terpuji lainnya.
“Saya ingatkan kepada semua peserta kejurda bahwa juara bukanlah segala-galanya tetapi semangat persaudaraan dalam kompetisi ini menjadi kekuatan bagi kalian semua,”katanya.
“Di arena, kalian memang lawan tetapi di luar arena kalian adalah saudara,”kata Bupati Djafar.
Hadir dalam acara pembukaan tersebut, Kapolres Ende, AKBP Andre Librian, SIK, Ketua DPRD Kabupaten Ende, Fransiskus Taso, Sos, Kasat Polisi Pamong Praja Kabupaten Ende, Emanuel Taji, SH, Kepala Dinas Dukcapil Kabupaten Ende, Lambertus Sigasare, ST, M. Eng, Anggota DPRD Kabupaten Ende sekaligus menjabat sebagai Ketua Inkai Kabupaten Ende, Maria Margaretha Sigasare, dan Pengurus INKAI Daerah Provinsi NTT.