Renungan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk – Ka SMPK Frateran Ndao
SEMANGAT PAGI, dalam Injil hari ini dikisahkan tentang Yudas Mengkhianati Yesus dan Yesus makan Paskah dengan Murid murid Nya ( Mat. 26: 14 – 26). Dalam hidup sehari-hari, siapapun kita, barangkali pernah mengalami pengkhianatan atau pun dikhianati. Menurut KBBI, khianat berarti perbuatan tidak setia, tipu daya, perbuatan yang bertentangan dengan janji. Dan dalam arti itu, maka Yudas Iskariot yang mengkhianati Yesus berarti Yudas Iskariot yang tidak setia kepada Yesus. Hal itu ditunjukkan dengan Pergi kepada imam imam kepala. Ia berkata, ” apa yang hendak kamu berikan kepadaku, supaya aku menyerahkan Yesus kepada kamu?”. Mereka membayar 30 uang perak kepada Yudas Iskariot. Bayangkan, demi 30 keping uang perak, Yudas Iskariot menyerahkan Yesus kepada imam imam kepala. Atas tindakan Yudas Iskariot itu, Yesus mengecam dengan berkata ” celakalah orang yang oleh nya Anak Manusia itu diserahkan! Adalah lebih baik bagi orang itu sekiranya ia tidak dilahirkan!”. Seperti nya Yesus sangat kecewa dengan siapapun yang mengkhianati Nya, tidak hanya untuk Yudas Iskariot, tetapi bagi kita yang hidup di zaman now. Dewasa ini ada banyak pengkhianatan yang dilakukan terhadap Yesus, berapa banyak keluarga kristiani yang cerai, ada begitu banyak orang yang meninggalkan Yesus dengan berbagai alasan, dan begitu pula kaum berjubah yang tidak setia, dan melanggar janji, dan tak sedikit pula yang suka tipu dan tidak jujur. Inilah model atau bentuk pengkianatan yang dilakukan terhadap Yesus. Maka, mari kita BERTOBAT, manakala kita pernah mengkhianati Yesus, dan juga mengkhianati sesama. Semoga demikian šš
