ENDE,GlobalFlores.Com– Kegiatan rembug stunting dipadukan dengan launching pokja percepatan penurunan prevalensi balita stunting, AKI dan AKB, karena masih tingginya angka kematian ibu, dan angka kematian bayi di Kabupaten Ende.
Kabid PP III Bappeda Kabupaten Ende, Sarah Muawanah mengatakan hal itu pada kegiatan rembuk stunting dan lauching Pokja percepatan penurunan stunting AKI dan AKB Kabupaten Ende tahun 2021 di Aula Graha Ristela – Ende, Selasa (9/11/2021).
Perlu adanya kelompok kerja sebagai bentuk kolaborasi dan sinergitas dalam upaya percepatan penurunan prevalensi balita stunting, angka kematian Ibu dan angka kematian bayi di Kabupaten Ende,ujar Sarah.
Tujuannya agar menyampaikan hasil analisis situasi dan rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting Kabupaten dan kota terintegrasi
Juga mendeklarasikan komitmen pemerintah daerah dan menyepakati rencana kegiatan intervensi penurunan stunting terintegrasi, serta membangun komitmen public dalam kegiatan pencegahan dan penurunan stunting secara terintegrasi di Kkabupaten Ende.
Sarah Muawanah mengatakan bahwa rembug stunting merupakan langkah penting yang harus dilakukan pemerintah kabupaten dan kota untuk memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi percepatan penurunan stunting dilakukan secara bersama – sama antara perangkat daerah penanggung jawab dengan sektor maupun lembaga non pemerintah dan masyarakat. (rom)
