ENDE,GlobalFlores.com- Dua orang warga Kabupaten Ende masing-masing atas nama Pelipus Pani dan Patrianus Padi yang beralamat di Lingkungan Watutoro, , Rt.006/ Rw. 003, Kelurahan Lokoboko, Kecamatan Ndona , Kabupaten Ende,meninggal dunia tertimpa bangunan tembok penyokong kapela yang ambruk.
Informasi yang diterima dari Kapolsek ,IPDA I Gede Wisna S.H, Kamis siang (23/5/2024) meyebutkan bahwa pada hari Rabu tanggal 22 Mei 2024, sekitar pukul 16.00 Wita, bertempat di Kelurahan Lokoboko terjadi peristiwa ambruknya tembok penyokong Kapela St. Petrus Lokoboko yang menimpa dua orang pekerja dari Lingkungan Watutoro II.
Sebelumnya sekitar pukul 15.40 Wita warga Dusun Watutoro lingkungan II secara bergotong royong malakukan pekerjaan dan penggalian fondasi tembok penyokong Kapela St. Petrus Lokoboko dibawah tembok penyokong lama.
Pada saat proses penggalian tersebut berlangsung oleh ketiga warga Dusun Watutoro lingkungan II seketika juga bangunan tembok penyokong Kepela tersebut ambruk, korban 2 orang meninggal dunia akibat tertimpa material tembok penyokong lama dan tanah sedangkan 1 orang berhasil penyelamatkan diri.
Korban 2 orang atas nama,Pelipus Pani dan Patrianus Padi , Alamat : Lingkungan Watutoro , Rt.006/ Rw. 003, Kelurahan Lokoboko, Kecamatan Ndona , Kabupaten Ende,jelas Kapolsek Ndona, IPDA I Gede Wisna S.H.
Dikatakan setelah mendapat laporan dari warga masyarakat yang saat itu berada di lokasi bersama anggota langsung ke lokasi kejadian dan bersama warga melakukan evakuasi korban.
“Terkait proses pengerjaan selanjutnya kami sarankan agar bisa berkoordinasi dengan pihak yang paham dan mengerti tentang teknis pengerjaanya,”kata Kapolsek Ndona, IPDA I Gede Wisna S.H.
