Regional

Ini  Alasan Pemda Ende Prioritaskan Tenaga Tehknis Jadi PPPK di Tahun 2024

ENDE,GlobalFlores.com-Pemda Ende memprioritaskan tenaga tehknis untuk menjadi PPPK di tahun 2024 dibandingkan tenaga lainnya dengan alasan untuk mengisi kekosongan atau kekurangan pegawai di sejumlah organisasi perangkat daerah atau di kecamatan hingga kelurahan.

Kepala Badan (Kaban) Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Ende,Fransisco Frasailes mengatakan hal itu kepada GlobalFlores.com,saat dikonfirmasi mengenai alasan Pemda Ende memprioritaskan tenaga tehknis menjadi PPPK di tahun 2024,Senin (8/1/2024) di Ende.

Pria yang disapa Charles mengatakan bahwa saat ini di Kabupaten Ende mengalami kekurangan pegawai terutama tenaga tehknis seperti sopir maupun bendahara.

Maka untuk mengisi kekurangan tersebut,Pemda Ende di tahun 2024 ini memprioritaskan pengangkatan pegawai dari tenaga tehknis.

Sehingga dengan demikian bisa mengisi kekurangan pegawai baik di OPD maupun di kecamatan maupun kelurahan,ujar Charles.

“Kekurangan pegawai tersebut dikarenakan sejumlah pegawai dialihkan menjadi tenaga fungsional sehingga terjadi kekurangan pegawai dan juga sejumlah tenaga honorer diberhentikan di tahun 2023 sesuai perintah dari pusat,”kata Charles.

Charles mengatakan meskipun memprioritaskan tenaga tehknis namun hal itu belum menjadi keputusan final karena masih menunggu petunjuk tehknis lebih lanjut dari pihak Kemenpan RB.

Pihak Kemenpan RB baru sebatas mengumumkan penerimaan pegawai PPPK dan ASN namun sejauh ini belum ada petunjuk lebih lanjut terkait dengan penerimaan tersebut,ujar Charles.

Dikatakan menyikapi pengumuman itu maka Pemda Ende akan menggelar rapat dengan masing-masing SKPD atau OPD terkait dengan pengusulan pegawai nanti.

“Kita berharap agar masing-masing SKPD atau OPD nantinya bisa mengusulkan  kebutuhan pegawai di masing-masing SKPD sehingga bisa terpenuhi kebutuhan tersebut,”kata Charles. (rom)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan