Renungan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk – Ka SMPK Frateran Ndao – Ende,Sabtu (1/4/2023).
Judul renungan hari ini: Konspirasi Kejahatan
SEMANGAT PAGI, renungan hari ini berlandaskan pada Injil Yohanes 11: 45 – 56, yakni tentang Persepakatan Untuk Membunuh Yesus. Konspirasi antara orang orang Farisi dan imam imam kepala serta mahkamah agama untuk membunuh Yesus adalah sebuah kejahatan kemanusiaan yang tidak manusiawi. Bayangkan, hanya karena Yesus melakukan mukjizat dan ketakutan mereka semakin banyak orang yang percaya kepada Nya, adalah alasan mereka mau membunuh Yesus. Namun, dibalik alasan itu, sesungguhnya adalah mereka tidak mampu melihat siapa Yesus itu. Mereka menganggap Yesus itu sebagai manusia biasa. Hal itu dikarenakan mata Indrawi, mata hati, dan mata pikiran mereka tertutup oleh dosa kesombongan. Akibatnya mereka tidak bisa melihat sisi ke Allah an pada diri Yesus. Kekuatiran dan kecemasan para imam kepala dan orang orang Farisi adalah pamor mereka akan hilang, seiring dengan banyaknya orang yang percaya kepada Yesus. Hal hal demikianlah yang menjadi alasan munculnya konspirasi kejahatan kemanusiaan diantara mereka. Bagaimana dengan kita? Dewasa ini pun di tahun politik kita saksikan adanya konspirasi kejahatan kemanusiaan terhadap lawan politik. Atau pun dalam kehidupan bermasyarakat, terkadang juga ada konspirasi ketika kita tidak suka dengan orang lain, kita mulai menggosip, kita sebarkan hoax, kita mulai memfitnah, menghujat, melecehkan, bahkan membunuh karakter. Maka, mari di masa prapaskah ini, kita memperbaiki diri, menata hati dan pikiran kita, dan BERTOBAT. Jadikan sesama sebagai teman atau homo homini socius dan jangan menjadikan sesama sebagai serigala yang harus dimangsa atau homo homini lupus. Semoga demikian. Selamat Berakhir Pekan 🙏🙏