SEMANGAT PAGI, dalam Injil hari ini dikisahkan tentang Pemberitahuan Pertama Tentang Penderitaan Yesus Dan Syarat Syarat Mengikut Dia (Luk. 9: 22 – 25). Pada hari ini Yesus secara gamblang atau berterus terang kepada para murid Nya, tentang bagaimana penderitaan yang Ia akan alami, yakni Ia akan ditolak oleh tua tua, imam imam kepala, dan ahli ahli Taurat, lalu dibunuh, tetapi dibangkitkan pada hari ketiga. Dan inilah konsekuensi dari tugas perutusan yang Ia terima dari Bapa Nya. Namun, yang luar biasa adalah bahwa hidup dalam kebenaran, dan kebaikan akan menang atas kepalsuan dan kejahatan. Dengan demikian, Yesus tidak hanya berhenti pada menanggung banyak penderitaan, dan dibunuh, melainkan Ia dibangkitkan pada hari ketiga. Dan iman akan kebangkitan Kristus inilah, yang merupakan jaminan keselamatan hidup kita. Rasul Paulus menegaskan “…jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu. Demikianlah binasa juga orang orang yang mati dalam Kristus (1 Kor. 15: 17 – 18). Dan oleh karena Kristus sungguh sungguh bangkit, maka kita pun yang beriman dan percaya kepada Nya akan dibangkitkan bersamaNya. Namun, untuk bisa bangkit bersama Kristus, tidak cukup hanya dengan beriman dan percaya atau sebagai murid Nya, melainkan ada syarat nya, yakni: menyangkal diri, memikul salib dan mengikuti Nya. pertama menyangkal diri: berarti mematikan kecenderungan keinginan daging manusiawi kita. Juga meninggalkan sifat keegoan kita, dan lebih memperhatikan kepentingan bersama kedua memikul salib: berarti menyatukan penderitaan kita dengan penderitaan Yesus. Asal juga bukan salib kebodohan. ketiga mengikuti Yesus: berarti melaksanakan semua perintah dan ajaran Nya, serta berani menyangkal diri dan memikul salib setiap hari. Dan itu hanya bisa dilakukan jika kita mau mengikuti Yesus. Akhirnya, mari kita memaknai prapaskah dengan bersedekah, berdoa dan berpuasa, yang tujuannya adalah persatuan dengan Tuhan atau keselamatan hidup yang kekal. Semoga demikian 🙏😂
