Ragam

Refleksi Iman,Sabtu (19/2/2022)

SEMANGAT PAGI, dalam Injil hari ini, dikisahkan tentang Yesus di Muliakan di Atas Gunung (Mrk. 9: 2 – 13). Gunung atau bukit biasa nya merupakan tempat Yesus berdoa atau berjumpa dengan Bapa Nya Pertanyaannya adalah mengapa harus gunung atau bukit? Sebab gunung atau bukit melambangkan tempat Allah yang maha tinggi. Dan ketika Ia naik ke gunung yang tinggi, Ia mengajak Petrus, Yakabus dan Yohanes. Timbul juga pertanyaan lagi, mengapa hanya mengajak 3 orang? Sebab ketiganya mewakili karakter pada umumnya para murid yang lain, termasuk kita manusia
Petrus adalah karakter pemberani, tetapi terkadang tidak konsisten dengan apa yang diucapkan, saat ia menyangkal Yesus. Yakobus, tipe murid yang tidak banyak bicara, jarang tampil, memukau di depan umum, namun banyak karya. Sedangkan Yohanes, adalah karakter orang yang cerdas, punya potensi besar, tetapi sedikit mandul dalam karya nyata. Maka, diatas gunung itu mereka perlu dibentuk untuk menjadi manusia manusia berkarakter baik, dibaharui dan dikuatkan imannya. Mengingat mereka akan melewati masa masa yang sulit nantinya, dalam mengikut Yesus, sementara iman mereka masih kerdil, serta kurang mengerti pengajaran Yesus tentang penderitaan Nya. Dan yang menarik adalah bahwa peristiwa transfigurasi atau berubah rupa yang disaksikan oleh ketiga murid Nya, adalah gambaran akan peristiwa di gunung kalvari. Bahwa Yesus yang dimuliakan diatas gunung yang tinggi, yakni digunung tabor akan menjadi kenyataan ketika Ia dimuliakan diatas salib di gunung kalvari. Oleh karena itu, ketika Petrus mengusulkan untuk mendirikan tiga kemah satu untuk Yesus, satu untuk Musa dan satu untuk Elia, maka Yesus mengajak mereka turun dari gunung, yang membuat mereka berada di zona yang nyaman, untuk kembali ke dunia nyata, ke Yerusalem, sebab saat Nya belum tiba. Bahwa mereka kelak akan mengalami kemuliaan yang mereka alami di gunung tabor, saat Yesus dimuliakan di kayu salib di gunung kalvari. Yesus mau mengajarkan kepada para murid Nya termasuk kita bahwa tidak ada kemuliaan tanpa penderitaan atau tanpa jalan salib. Oleh karena itu, ada beberapa pesan buat kita dari bacaan Injil hari ini, yakni : pertama kita pun akan mengalami “perubahan rupa”, ketika kita tekun, rajin serta tidak jemu jemu untuk berdoa kepada Tuhan. kedua kita pun akan dimuliakan oleh Tuhan, ketika kita bisa menyangkal diri, memikul salib setiap hari, dan mengikut Yesus, yang adalah jalan, kebenaran dan hidup. ketiga kita dimuliakan oleh Tuhan, ketika karakter karakter kita mau diubah oleh Yesus, sehingga sesuai dengan karakter yang diharapkan oleh Yesus, yakni integrasi dari ketiga karakter Petrus, Yakobus dan Yohanes. Semoga demikian. Selamat Berakhir Pekan

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan