Kasihan,Warga Asal Lela,Sikka Dipukul Hingga Pingsan, Motor Dan Uang Dibawa Kabur

MAUMERE,GlobalFlores.Com–Nasib malang dialami Bernadus Mario (26) asal Lela, Kecamatan Lela Kabupaten Sikka, dipukul orang tak dikenal di wilayah Lokaria.
Akibat kejadian itu, uang senilai Rp 1.800 .000 dan motor beat bernomor polisi EB 6702 BP raib. Bernadus baru sadar setelah berada di rumah sakit umum TC. Hillers Maumere.
Bernadus yang ditemui, Senin (22/11/2021) menjelaskan bahwa Sabtu (20/11/2021) malam dirinya berangkat dari Wolomarang, Kecamatan Alok Barat menuju Waiara untuk menemui temannya yang berada di Waiara Kecamatan Kewapante.
Usai bertemannya itu Bernaduspun kembali ke Wolomarang Minggu (21/11/2021) sekitar pkl. 02.00 dinihari.
Saat melewati wilayah Lokaria, Bernadus yang menggunakan motor beat milik Rofinus Markus, secara tiba –tiba dipukul benda tumpul pada bagaian kepalanya, dan Bernaduspun terjatuh tidak sadarkan diri.
Bernadus mengaku baru sadar setelah berada di rumah sakit. Ketika ditanya pada perawat yang merawatnya, perawatpun mengaku kalau Bernadus dihantar oleh tiga orang yang tidak diketahui namannya.
“Saya pulang dari rumah teman di Waira, sekitar pukul. 02.00 dini hari, ketika melewati Lokaria saya hanya merasakan ada yang memukul saya dari arah belakang, saya terjatuh dan tidak sadarkan diri, saya sadar setelah berada di rumah sakit. Perawat menyampaikan kalau saya dihantar oleh tiga orang laki – laki tidak dikenal,”jelas Bernadus.
Bernadus mengaku saat ia sadar yang melihat dompet yang berisi uang Rp 1.800.000 dalam saku celananya sudah hilang, HP OP A54 sudah hilang, dan motor beat yang dipakainya juga hilang.
Bernadus kemudian melaporkan peristiwa itu ke polisi. Namun Polisi meminta agar laporannya akan diterima Senin (22/11/2021) pagi.
Herannya, saat menghadap polisi di SPK Polres Sikka untuk melaorkan peristiwa yang dialami Bernadus, Polisi malah meminta korban untuk melaporkan peristiwa yang dialaminya di Polsek Kewapante.
Hal senada juga disampaikan Kristanti (45) kakak kandung Bernadus, bahwa awalnya Bernadus berangkat dari Wolomarang menuju Waiara untuk menyampaikan kepada teman kerjanya, agar uang di terima dari hasil kerjanya itu ditransfer kepada teman yang berada di Aewora,Kabupaten Ende.
Saat pulang dari Waiara lanjut Kristanti, sekitar pkl. 02.00 wita dinihari, ketika Bernadus melewati Lokaria, tiba-tiba dipukul dari arah belakang dan langsung tidak sadarkan diri, Bernadus baru sadar setelah berada di rumah sakit.
“Bernadus dipukul setelah melewati Lokaria dan langsung tidak sadarkan diri. Bernadus sadar setelah berada di rumah sakit,”kata Kristanti.
Kabag humas Polres Sikka Iptu Margono, ketika dikonfirmasi Selasa (23/`11/2021) menjelaskan, laporan yang disampaikan korban Bernadus dan keluarganya ke Polres Sikka itu, harus diarahkan ke Polsek Kewapante lantaran tempat kejadiannya berada di wilayah Kewapante.
“Korban dan keluarganya melapor ke Polres Sikka, tapi oleh polisi diarahkan ke Polsek Kewapante, karena kejadiannya berada diwilayah hukum polsek Kewapante,”kata Margono. ( rel )