Foto/GlobalFlores.Com
Ketua Komisi III DPRD Ende, Vincen Sangu
GlobalFlores,ENDE—Gong belajar yang sempat disinggung oleh Kepala Sekolah SMAK Frateran Ndao, Frater William Satel Sura BHK, Mpd pada pencanangan literasi digital SMAK Frateran Ndao mendapatkan dukungan dari DPRD Kabupaten Ende.
Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Ende, Vincen Sangu kepada GlobalFlores.Com, Selasa (2/11/2021) mengatakan bahwa Komisi III DPRD Ende sepakat dengan apa yang diutarakan oleh Frater Kepala Sekolah SMAK Frateran Ndao untuk menghidupkan kembali gong belajar.
Menurut Vincen,keberadaan gong belajar yang mengharuskan para siswa untuk belajar dari pukul 18.00 Wita hingga pukul 20.00 Wita tidak hanya membuat para siswa menjadi mengerti akan pelajaran namun pada sisi lain membuat para siswa tetap berada di rumah dalam pengawasan orangtua.
Akibat lanjutannya adalah para ketika para siswa berada di rumah maka para siswa tentu tidak akan berkeliaran diluar rumah melakukan hal-hal negative yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain,ujar Vincen.
Mengenai keberadaan gong belajar ungkap Vincen agar tidak sekedar menjadi wacana semata maka hal itu harus segera ditindaklanjuti oleh pemerintah dalam hal ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Ende agar mengeluarkan surat edaran kepada para kepala sekolah untuk menghidupkan gong belajar.
Pada tataran yang lebih tinggi, Bupati Ende juga bisa mengeluarkan edaran kepada para camat juga kepala desa dan lurah agar menghidupkan gong belajar di wilayah masing-masing.
Agar gong belajar bisa lebih efektif maka para kepala desa dan lurah serta RT maupun RW agar rutin mengontrol keberlangsungan gong belajar,ujar Vincen.
Masyarakat secara umum maupun keluarga secara khusus juga harus dilibatkan dalam pelaksanaan gong belajar.
“Pada saat para siswa sedang belajar antara pukul 18.00 hingga pukul 20.00 Wita maka mayarakat jangan menghidupkan music atau bunyi-bunyian lainnya yang dapat mengganggu kosentrasi para siswa,”kata Vincen.
Seperti diberitakan, Kepala Sekolah SMAK Frateran Ndao Ende, Frater William Satel Sura BHK Mpd meminta kepada Pemerintah Kabupaten Ende untuk menghidupkan kembali gong belajar.
Hal ini diungkapkan Kepala Sekolah SMAK Frateran Ndao Ende, Frater William Satel Sura BHK Mpd dalam sambutan pada pelaksanaan peluncuran literasi digital SMAK Frateran Ndao, Ende, Jumat (29/10/2021).
Untuk diketahui dalam masa kepemimpinan Gubernur NTT, Frans Leburaya (2008-2018) ia mencanangkan satu Gerakan moral yang mendorong kesadaran masyarakat pada salah satu sisi proses Pendidikan yaitu, belajar pada pukul 18.00 – 20.00 waktu setempat. Gerakan moral ini disebut, Gong Belajar. (rom)
