PolitikRegional

Anggota DPRD Ende Lakukan Perjalanan Dinas ke Jakarta Bukan Untuk Hadiri Pelantikan Bupati dan Wakil, Nah Loh

ENDE,GlobalFlores.com-Menyikapi pernyataan Bupati Ende,Yosef Benediktus Badeoda,S.H, M.H yang menyatakan bahwa Anggota DPRD Kabupaten Ende meskipun mengantongi SPPD ke Jakarta dengan alasan untuk menghadiri pelantikan Bupati dan Wakil Bupati namun tidak hadir di lokasi pelantikan,Anggota DPRD Kabupaten Ende,Yohanes Marianus Kota atau yang akrab disapa Yani Kota mengatakan bahwa SPPD yang mereka kantongi bukan dengan tujuan utama untuk menghadiri pelantikan.

Kepada media di Ende, Sabtu (29/3/2025) Yani Kota dalam keterangan persnya mengakui dirinya dan beberapa anggota dewan saat itu memang ke Jakarta namun bukan dengan tujuan utama untuk menghadiri acara pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Ende.

“Iya  benar kami ke Jakarta namun bukan untuk menghadiri pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Ende untuk urusan dinas lainnya seperti melakukan konsultasi ke beberapa kementrian,”kata Yani.

Lagian ujar Yani, Anggota DPRD bukan tidak mau menghadiri pelantikan namun memang tidak diundang oleh protokoler pelantikan Bupati maupun Wakil Bupati karena yang diundang hanya unsur pimpinan baik itu Ketua maupun Wakil Ketua DPRD.

“Kalau saat itu kami tetap datang untuk menghadiri pelantikan apa kami tidak dilarang oleh pihak protokler tentu pasti dilarang apalagi kami tidak mengantongi undangan karena yang kami dapatkan informasi bahwa yang boleh masuk ke tempat pelantikan hanya mereka yang membawa undangan,”kata Yani.

Sedangkan kami meskipun Anggota DPRD namun karena tidak diundang tentu dilarang masuk ke tempat pelantikan,ujar Yani.

“Jangan membuat opini seakan-akan kami Anggota DPRD tidak mau hadiri pelantikan meskipun telah mengantongi SPPD karena tujuan utama kami ke Jakarta bukan untuk mengikuti pelantikan dan juga tidak pernah ada undangan untuk Anggota DPRD Kabupaten Ende secara keseluruhan,”kata Yani.

Begitupun pada saat syukuran di Jakarta Anggota DPRD juga tidak diundang jadi Anggota DPRD tidak hadir,ujar Yani.

Yani justru mendorong agar Bupati Yosef untuk mengusut OPD yang ramai-ramai ke Jakarta dari mulai dari unsur kepala hingga staf dengan alasan mengantongi SPPD untuk menghadiri pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Ende namun justru tidak hadir di lokasi pelantikan.

“Kalau mau usut saya sepakat iya usut itu sejumlah Pimpinan OPD di Lingkup Pemkab Ende yang saat itu juga ke Jakarta dengan alasan untuk menghadiri pelantikan namun tinggal dihotel dan tidak hadir di lokasi pelantikan,”kata Yani.

“Jangan kami DPRD yang diobok-obok seakan-akan kami melakukan kesalahan besar,”katanya.

Sebelumnya diberitakan, Bupati Ende, Yosef Benediktus Badeoda,SH,MH, meminta agar diusut terkait dana perjalanan dinas ke Jakarta oleh para pimpinan SKPD dan DPRD guna menghadiri pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Ende pasalnya disinyalir ada dugaan penyimpangan.

“Waktu kita (Wakil Bupati-red) dilantik di Jakarta, berapa anggarannya dipinjam atau apa termasuk DPRD karena malam-malam itu saya lihat ada dana yang keluar. Nah itu juga dicek,”kata Bupati Ende, Yosef Benediktus Badeoda,S.H,M.H dalam keterangan persnya kepada wartawan di Rumah Jabatan Bupati Ende,Jalan El Tari Kota Ende,Sabtu (29/3/2025).

Bupati Yosef mengatakan ada perjalanan dinas DPRD yang pergi untuk hadir pelantikan namun tidak ada yang datang ke lokasi pelantikan padahal semua mereka  datang tetapi tidak hadir. Berarti dana yang dipakai itu tida sesuai dengan peruntunkannya.

“Yang hadir pada saat pelantikan hanya 3 orang padahal yang datangnya banyak serombongan sepasukan,”katanya.          

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan