Bermunculan di Medsos Soal Undian, Manajemen BRI Ende Pastikan Itu Tidak Benar

ENDE,GlobalFlores.com-Manajemen BRI Cabang Ende melalui Manajer Bisnis Mikro, Markus Ary Mesakh mengatakan bahwa terkait dengan bermunculnya berbagai undian yang mengatasnamakan BRI baik di tingkat pusat maupun daerah di media sosial akhir-akhir ini adalah tidak benar atau phising juga hoax.
Hal ini dikatakan Markus Ary Mesakh menjawab GlobalFlores.com di Kantor BRI Cabang Ende,Jalan Soekarno,Kota Ende,Selasa (14/1/2025) ketika dikonfirmasi terkait dengan maraknya undian yang mengatasnamakan BRI di berbagai plafon media sosial.
Ary mengatakan bahwa BRI memang kerap menggelar undian berhadiah baik oleh kantor pusat maupun di tingkat cabang namun undian tersebut dilakukan secara resmi dan legal serta melalui prosedural serta diketahui publik.
Dan juga pelaksanaan undian oleh BRI tidak pernah dilakukan melalui plafon media sosial.
Selain itu masyarakat yang berhak mendapatkan undian adalah nasabah BRI yang memenuhi syarat dan ketentuan yang dikeluarkan oleh BRI seperti undian Simpedes maka nasabah minimal memiliki tabungan Rp 100 ribu sehingga yang bersangkutan bisa mendapatkan 1 poin undian,jelas Ary.
Begitupun undian yang dilakukan oleh kantor pusat juga memiliki regulasi tersendiri.
Oleh karena itu Ary meminta kepada semua masyarakat di Kabupaten Ende agar tidak mudah percaya dengan adanya berbagai tawaran undian yang mengatasnamakan BRI karena itu dipastikan penipuan atau hoax.
Ary juga meminta kepada masyarakat agar ketika mendapatkan tawaran melalui berbagai plafon media sosial hendaknya jangan digubris dan langsung dihapus ataupun jangan dibuka.
“Tentu beresiko apabila ada yang membuka tawaran undian karena akan berdampak pada yang bersangkutan,”kata Ary.
Ary mengatakan bahwa apabila BRI menggelar undian maka hal itu dilakukan secara terbuka di hadapan notaris serta pejabat pemerintah setempat juga para nasabah BRI bukan melalui plafon media sosial sebagaimana yang akhir-akhir ini beredar di kalangan masyarakat.
“Jaman semakin canggih orang yang tidak bertanggungjawab akan memafaatkan keberadaan media sosial untuk kepentingan pribadi jadi kami mengharapkan agar hati-hati dan tidak mudah percaya akan berbagai tawaran yang mengatasnamakan BRI karena BRI tidak pernah menawarkan ataupun menggelar undian melalui plafon media sosial,”kata Ary.
Sementara itu Pimpinan Cabang BRI Ende,Yulian Naranatha, meminta kepada masyarakat agar tidak mudah percaya dengan tawaran undian yang mengatasnamakan BRI melalui berbagai plafon media sosial karena itu dipastikan adalah merupakan modus penipuan.
“Phising tidak benar,”tulis Yulian dalam pesan WA kepada media GlobalFlores.com saat ditanya tentang undian berhadiah yang mengatasnamakan BRI.