ENDE,GlobalFlores.com-Kasus kekerasan seksual baik pencabulan maupun pemerkosaan terus mengalami peningkatan dalam dua tahun terakhir kurun waktu 2022 dan 2023.
Sebagaimana rilis yang diterima media GlobalFlores.com dari Supardin,Humas Polres Ende, Senin (2/10/2023) menyebutkan bahwa dalam 2 tahun terakir pada 2022 hingga September 2003 untu PPA Polres Ende telah berhasil menangkap dan melakukan proses penyidikan pada tersangka kekerasan seksual perempuan dan anak di Kabupaten Ende.
Laporan polisi persetubuhan dan pencabulan Tahun 2022 yakni total ada 14 laporan polisi masing-masing 6 laporan polisi telah dinyatakan P 21 dan 7 sementara proses dan satu kasus cabul dewasa.
Sementara untuk laporan polisi persetubuhan dan pencabulan Tahun 2023 tercatat ada 37 laporan polisi masing-masing 17 telah dinyatakan P 21 dan 16 sementara 16 dan pencabulan dewasa serta 2 cabul pelaku anak dan 2 yang telah diproses dan 28 laporan polisi yang yang telah diputus PN 23 laporan polisi dan 23 proses.
Dari angka-angka diatas tersebut perlu ada kerja sama dengan pemerintah setempat dan juga aparat penegak hukum baik itu jaksa dan pengadilan maupun Sosial dan pemerhari Perempuan dan anak serta stock holder yang ada dalam melakukan upaya pencegahan dan penanganan terhadap korban korban anak.
Sat Reskrim terus akan melakukan penindakan cepat pada para pelaku.
Saat ini dari pemetaan berdasatkan TKP didominasi Ende bagian Utara seputaran KecamatanWewaria dan Kecamatan Maurole serta Kecamatan Kota Baru.
