3.909 Mahasiswa Unipa Indonesia Maumere Terima Bea Siswa
MAUMERE, GlobalFlores.com –Sejak tahun 2018 hingga tahun 2022 tercatat ada sebanyak 3.909 atau 64,6 persen mahasiswa Universitas Nusa Nipa (Unipa) ,Maumere,Kabupaten Sikka, menerima beasiswa yang diserahkan langsung oleh pihak Rektorat Unipa.
Hal ini disampaikan Rektor Unipa Indonesia Maumere, Dr. Ir. Angelinus Vincentius, M.Si, Kamis (4/5/2023) di ruang kerjanya.
Angelinus menjelaskan bahwa salah satu faktor penting dalam mendukung kelancaran proses perkuliahan adalah ketersediaan dukungan dana pendidikan yang menjadi kewajiban mahasiswa.
Uang kuliah atau disebut biaya Sumbangan Pengembangan Pendidikan (SPP) maupun pungutan sejenisnya, harus dibayar oleh mahasiswa kepada perguruan tinggi atau universitas tempat mereka kuliah. Biaya ini digunakan untuk mengembangkan pendidikan dan fasilitas di kampus seperti gedung perkuliahan, laboratorium, perpustakaan dan yang lainnya.
Oleh karena itu lanjut Angelinus, dukungan pembiayaan dari pihak ketiga untuk mahasiswa tersebut sangat diperlukan, melalui Beasiswa.
Pihak kampus UNIPA juga telah menempuh berbagai macam cara serta daya upaya agar bisa mendapatkan uluran tangan dari para donatur, baik pemerintah maupun swasta, untuk bisa membantu beban keluarga-keluarga, dalam bentuk bantuan Beasiswa bagi mahasiswa UNIPA.
“Kita semua menyadari bahwa salah satu faktor penting dalam mendukung kelancaran proses perkuliahan adalah ketersediaan dukungan dana pendidikan yang menjadi kewajiban mahasiswa. Uang kuliah atau SPP maupun pungutan sejenisnya, harus dibayar oleh mahasiswa kepada perguruan tinggi atau universitas tempat mereka kuliah, “kata Angelinus.
Biaya tersebut lanjut Angelinus, digunakan untuk mengembangkan pendidikan dan fasilitas di kampus seperti gedung perkuliahan, laboratorium, perpustakaan, dan lain sebagainya.
Angelinus mengakui bahwa banyak mahasiswa yang mengalami kesulitan untuk membayar SPP secara tepat waktu dan tepat jumlah. Tentunya hal ini akan berdampak merugikan mahasiswa itu sendiri karena dengan tidak memenuhi kewajibannya tentu saja proses-proses perkuliahan tidak bisa diikuti dengan lancar.
“Kesulitan membayar SPP juga dialami di Kampus UNIPA, meskipun di kampus ini ada kebijakan yang sifatnya longgar serta meringankan mahasiswa terkait kewajiban keuangan,”kata Angelinus.
Angelinus menambahkan bahwa dukungan dari pihak ketiga sangat diperlukan untuk mahasiswa melalui bea siswa.
Angelinus menambahkan bahwa pentingnya beasiswa sebagai bentuk dukungan serta keberpihakan kampus Unipa kepada mahasiswa.
Total mahasiswa UNIPA penerima beasiswa sejak 2018 sampai dengan tahun 2022 mencapai 64,6 persen atau sebanyak 3. 909 orang. Dari total keseluruhan mahasiswa aktif UNIPA menurut Pangkalan Data DIKTI sebanyak 6.045 orang.
Beasiswa yang telah disalurkan kepada Mahasiswa UNIPA ada 2 jenis, yakni beasiswa prestasi, dan beasiswa jalur khusus untuk mahasiswa dengan kriteria keluarga ekonomi kurang mampu. (rel )