ENDEHukrim

Miras Jadi Penyebab Utama Kasus Kriminal di Ende

ENDE,GlobalFlores.com-Minuman keras (Miras) ditengari menjadi penyebab utama terjadinya berbagai kasus criminal di Kabupaten Ende mulai dari kasus kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) hingga perkelahian antara anak remaja di jalanan.

Kapolres Ende, AKBP Andre Librian SIK mengatakan hal itu kepada media ini saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (14/4/2023).

Kapolres Andre mengatakan dalam berbagai kasus criminal yang ditangani oleh pihak kepolisian selalu saja ditemukan penyebabnya adalah miras.

Dalam kasus perkelahian antara anak remaja misalnya ditemukan fakta bahwa sebelumnya mereka adalah teman maupun tetangga yang sedang kumpul di suatu lokasi dan pada saat kumpul ada yang inisiatif beli minuman bahkan dengan cara urunan bersama-sama mengumpulkan uang untuk membeli minum dan juga ikan sebagai lauk lalu karena minum sudah terlalu banyak mulai timbul bahasa-bahasa kasar diantara sesame dan pada akhirnya terjadilah perkelahian diantara mereka.

“Kalau begini pada akhirnya karena ada yang jadi korban misalnya luka lalu lapor polisi dan masuk sel,”kata Kapolres Andre.

Begitupun dengan kasus KDRT dimana suami yang dalam kondisi mabuk lalu pulang rumah dan di rumah mulai melakukan kekerasan kepada istri dan anak serta ujung-ujungnya menyesal setelah diproses hukum,ujar Kapolres Andre.

Menyikapi hal tersebut pihak kepolisian akan terus gencar mencoba mengurangi miras dengan melakukan razia pada kendaraan dari luar kota yang membawa miras.

Kapolres Andre mengatakan pada saat polisi melakukan operasi razia miras memang ada warga yang protes baik langsung maupun di media sosial.

“Iya saya pantau di medsos terutama di WA Group namun demikian saya tidak ladeni karena kalau ladeni satu-satu tentu repot dan bagi yang ingin berduskusi datang saja ke Polres kita bisa diskusi soal tersebut,”kata Kapolres Andre.  

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan