Ini Yang Dilakukan Mantan Kades Watutedang,Sikka,Jelang Paskah
MAUMERE, GlobalFlores.com – Menjelang Jumat Agung dalam menyongsong Hari Raya Paskah, Mantan Kades Watutedang, Yuvinus Reko, mengerahkan alat berat untuk membersihkan ruas Jalan Hepang – Sikka.
Pembersihan ruas jalan itu atas inisiatifnya sendiri, menemui Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, untuk mendapatkan alat berat.
Hal ini disampaikan Yuvnus Sabtu (9/4/2022) di Lela, Kecamatan Lela.
Yuvinus mengatakan pembersihan ruas jalan tersebut, berawal saat diundang oleh panitia Logu Signore yang biasanya dilakukan oleh Masyarakat Sikka saat Jumat Agung menjelang hari Raya Paskah.
Oleh pantia lanjut Yuvinus, memberikan tugas sepenuhnya untuk pembersihan ruas jalan dari Hepang hingga ke Kampung Sikka sebagai lokasi Logu Signore.
Atas kepercayaan panitia yang diberikan kepadanya itu, Yuvinus kemudian melakukan pendekatan kepada Bupati Sikka untuk mendapatkan alat berat. Penyampaianya kepada bupati Sikka mendapat respon yang baik.
Bupati Sikka kemudian, meminta Yuvinus untuk langsung menghubungi Kadis PUPR Sikka, agar memberikan alat berat tersebut.
“Bak gayung bersambut, setelah saya bertemu bupati untuk meminta alat berat, bupati langsung menyampaikan kepada saya untuk bertemu Kadis PUPR, saya juga langsung mendapat respons yang baik oleh Kadis PUPR dan saya mendapatkan alat beratnya,”kata Yuvinus.
Sebelumnya ketua panitia yang diketahui bernama Firmin, berharap agar sebelum jumat agung ruas jalan dari Hepang- Sikka sudah digusur menggunakan alat berat.
Yuvinus menyurati bupati sebelum bertemu secarta langsung. Surat yang dibuatnya itu mengatasnamakan kepala desa Watutedang.
“Sebelum bertemu langsung dengan bupati saya menyuratinya terlebih dahulu, dan surat tersebut berasal dari kepala desa Watu tedang, sehari sebelum masa bakti saya berakhir,”kata Yuvinus.
Lantaran pertimbangan waktu yang begitu singkat, Yuvinus menyurati bupati, menggunakan kewenangannya diujung masa jabatannya. Cap desapun digunakan, hasilnyapun berjalan lancar.
“Karena waktunya sangat sempit, terpaksa saya menyurati bupati, capnya saya juga gunakan cap desa, hal ini saya lakukan agar segera mendapatkan jawaban dan segera mendapatkan alat beratnya. Ini upaya saya diujung masa jabatannya yang berakhir pada 29 Maret 2022, ”kata Yuvnus.
Pembersihan ruas jalan tersebut selain berkaitan dengan kegiatan Logu Signore dan prosesi Jumat Agung, juga berkaitan dengan kunjungan gubernus NTT pada Minggu (10/4/2022) di Maumere.
Gubernur kata Yuvinus akan mengunjungi Desa Sikka, yang selanjutnya akan menuju Dusun Wukur yang terletak paling timur Desa Sikka.
Dikatakannya ruas jalan Hepang – Sikka yang dibangun sejak tahun 1982, yang kemudian dilakukan peningkatan tahun 2019, hingga saat ini mengalami kerusakan dan belum diperbaiki. Diketahui ruas jalan tersebut merupakan kewenangan propinsi.
“Ruas jalan Hepang – Sikka sudah lama dibangun namun belum ada perbaikan hingga saat ini. Kami berharap pemerintah propinsi segera melakukan perbaikan, seperti ruas jalan propinsi lainnya,”kata Yuvinus.
Hal senada juga disampaikan salah seorang tokoh masyarakat Desa Sikka, Antonius Mayor, yang meminta Pemerintah Provinsi NTT untuk segera menganggarkan dana perbaikan ruas Jalan Hepang- Sikka, apa lagi Desa Sikka merupakan desa pariwisata. (rel )