ENDE,GlobalFlores.com—Sebanyak 24 hektar lahan warga yang diatasnya ditanami padi dan jagung serta kacang di Dataran Ndondo pada 7 desa di Kecamatan Kota Baru,Kabupaten Ende,diserang hama belalang.
Anggota DPRD Kabupaten Ende dari Kecamatan Kota Baru, Vinsen Sangu, S.H MH mengatakan hal itu kepada GlobalFlores.com, Rabu (9/3/2022).
Vinsen mengatakan serangan hama belalang terjadi di desa masing-masing Desa Niopanda dan Ndondo serta Desa Neotonda juga Desa Loboniki dan Desa Nuanaga serta Desa Rangalaka dan Desa Tou Barat.
Dikatakan menyusul serangan hama tersebut membuat tanaman warga terancam gagal panen karena praktis serangan tersebut membuat padi dan jagung mati dalam usia muda sehingga tidak memungkinkan untuk tumbuh.
Kondisi demikian ujar Vinsen sudah terjadi dalam beberapa pecan terakhir namun belum ada tindakan konkrit dari pemerintah untuk mengatasi hama tersebut.
Vinsen mengatakan serangan hama belalang di Kecamatan Kota Baru adalah kejadian klasik yang memang terus berulang setiap tahun ketika memasuki musim tanam.
Oleh karena itu pihaknya berharap melalui Dinas Pertanian Kabupaten Ende maupun Dinas Pertanian Propinsi bisa mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi oleh warga.
“Pemerintah harus mencari solusi kenapa kejadian serangan hama belalang di Kecamatan Kota Baru selalu berulang setiap tahun. Ini perlu ada riset khsusus apa karena soal pola tanam atau ada aspek lain,”kata Vinsen. (rom)
