Regional

Pakaian Sobek Dibuang Sayang, Bayu Purnomo Solusinya

Tak kala, covid-19 menerpa dunia di awal tahun 2020, hampir semua sektor kehidupan terjerembab begitupun kehidupan ekonomi masyarakat Indonesia.

Satu dari jutaan warga Indonesia yang merasakan dampak langsung dari hantaman covid adalah, Bayuwaris Purnomo.

Pria asal, Kecamatan Bumi Ayu, Jawa Tengah, juga terdampak covid-19.

Kepada GlobalFlores.Com, Minggu (17/10/2021) Bayu menuturkan sebelumnya dia pernah bekerja di sebuah pabrik las di Kota  Tangerang namun perusahaannya tempat dia bekerja juga terdampak covid sehingga memaksa Bayu berhenti bekerja.

Namun demikian dia mencoba bergeliat dari terpaan covid-19 dengan mengadu peruntungan ke Kota Ende.

Bermodalkan kemampuan menjahit, Bayu demikian sapaannya berkeliling di Kota Ende dengan memasuki gang-gang sempit ataupun lorong guna menawarkan jasa menjahit kepada warga Kota Ende.

Usaha keras Bayu membuahkan hasil karena dia bisa mengantongi rupiah yang bisa dibawa ke rumah sekedar untuk membeli makan maupun kebutuhan lainnya saat dirinya di Kota Ende.

Jasa yang ditawarkan oleh Bayu tidaklah terlalu mahal karena untuk mempermak celana ataupun baju dia hanya mematok harga berkisar Rp 15 ribu hingga Rp 20 ribu tergantung dari tingkat kerusakan yang ada di pakaian warga.

Pria kelahiran 16 Oktober 1999 menuturkan ketimbang meratapi nasib dia mencoba bergeliat dengan menawarkan jasa menjahit gaya baru yakni dari rumah ke rumah.

Jasa menjahit yang ditawarkan Bayu memang unik karena dari atas jok  sepeda motor kaki-kakinya terus bergoyang menekan pedal mesin jahit guna menjahit pakaian warga yang sobek.

Terobosan yang dilakukan oleh Bayu ternyata memberikan hasil yang siginifikan tidak saja menghasilkan pundi-pundi rupiah bagi dirinya namun juga bisa menolong warga Ende untuk memperbaiki celana atau baju yang rusak.

Selain itu warga juga tidak perlu pergi jauh-jauh ke pasar untuk menjahit baju dan celana namun cukup memanfaatkan jasa Bayu.  

Bagi warga Kota Ende yang memiliki baju ataupun celana yang rusak namun masih layak dipakai dan dibuang juga sayang bisa memanfaatkan jasa Bayu dengan  menghubunginya. (rom)

Foto/Romualdus Pius

Bayuwaris Purnomo Sedang Menjahit Pakain Warga Yang Sobek, Minggu (17/10/2021).

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan