Regional

Diperiksa Polisi di Polres Sikka,Kuasa Hukum Joker Bantah Kliennya  Terlibat Kasus TPPO

MAUMERE, GlobalFlores.com  – Terkait Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) yang diduga  dilakukan oleh Yuvinus Solo alias Joker, dibantah keras  oleh salah satu kuasa hukumnya Alfons Ase SH,  Selasa (9/4/2024) di Polres Sikka.

Menurut Alfons, kliennya Joker sama sekali tidak mengetahui adanya kehadiran korban Yodimus Moan Kaka, yang diduga meninggal akibat kelaparan lantaran ditelantarkan saat berada di Kalimantan. 

“Klien saya saat berangkat ke Kalimatan sama sekali tidak mengetahui  keberadaan Yodimus Moan Kaka bahkan tidak ada komunikasi langsung dengan klien saya. Oleh karena itu bagaimana mungkin klien saya  terlibat dalam TPPO,”kata Alfons.

Alfons juga menyesalkan adanya pemberitaan selama ini di media  sosial yang menyebutkan kliennya terlibat dalam  TPPO  bahkan pihak kepolisian belum memberikan keterangan yang menjerat kliennya dalam  TPPO. 

Alfons menilai pemberintaan  selama ini telah membangun opini seakan  kliennya terlibat dalam TPPO. 

Jika merunut pada  UU nomor  21 Tahun 2007 Tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang, mulai dari proses hingga  terjadi perdagangan orang, kliennya tidak  masuk dalam TPPO.

Alfons yang didamping Dominikus Tukan  yang juga merupakan salah satu kuasa hukum Joker   menegaskan bahwa kliennya tidak masuk dalam  melakukan TPPO.

Kliennya itu ke Kalimantan bertujuan untuk menghantar keluarganya  berkeja  di Kalimantan, tempat dimana kliennya pernah bekerja, dengan penghasilan yang cukup memenuhi kebutuhan hidup keluarganya.

Alfons menambahkan hingga saat ini kliennya belum ditetapkan sebagai tersangka, dalam kasus TPPO. 

Sesuai ketereangan yang disampaikan Joker kliennya itu bahwa keluarga yang dihantarkannya ke Kalimantan itu saat ini telah bekerja dengan gaji senilai Rp 3 850.000. belum termasuk tujangan dan fasilitas lainnya seperti beras dan lainnya.

“Joker tidak tahu kalau Yodimus Moan Kaka berangkat ke Kalimantan, namun tiba-tiba nama klien saya di sebut -sebut seperti yang diberitakan di media, padahal Joker sama sekali tidak mengetahuinya.  Silahkan buktikan kalau klien saya yang membawa korban ke Kalimantan,”kata Alfons. (rel)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan