Kabag Umum Setda Ende Sesalkan Ada OTK Pergunakan Rujab Wabup
ENDE, GlobalFlores.com—Kepala Bagian (Kabag) Umum Setda Ende, Ibrahim sangat menyesalkan ada orang tidak dikenal (OTK) pergunakan keberadaan rumah jabatan Wakil Bupati Ende untuk kepentingan diluar kedinasan resmi pemerintah.
Hal ini dikatakan Kabag Umum Setda Ende,Ibrahim, Jumat (25/2/2022) di Ende.
Ibrahim mengatakan bahwa dalam kapasitas dirinya selaku Kepala Bagian Umum Setda Ende samasekali tidak mengetahui ada orang tidak dikenal (OTK) telah mempergunakan keberadaan rumah jabatan Wakil Bupati Ende untuk kepentingan lain diluar urusan kedinasan pemerintah.
Menurut Ibrahim yang dirinya tahu bahwa beberapa waktu lalu rumah jabatan sedang direhab dan yang mengerjakan hal itu adalah staf bagian umum dan beberapa orang keluarga dari Wakil Bupati yang memang dengan sukarela mau membantu proses perehaban.
Dan apabila ada orang lain yang tidak dikenal diluar keluarga Wakil Bupati maka dirinya tidak mengetahui hal tersebut.
“Yang saya tahu memang ada beberapa orang keluarga dari Bapak Wakil Bupati yang ikut membantu proses perehaban dan apabila ada orang lain maka itu saya tidak kenal,”kata Ibrahim.
Menjawab pertanyaan bahwa itu adalah rumah rakyat,Kabag Umum Ibrahim mengatakan bahwa alasan itu juga tidak dibenarkan karena keberadaan rumah jabatan telah diatur sesuai dengan aturan yang jelas. Tentu tidak semua orang bisa mempergunakannya apalagi diluar urusan kedinasan atau pemerintah.
Kabag Ibrahim mengatakan bahwa pihaknya akan berkoordinasi dengan Sat Pol PP Setda Ende untuk memperhatikan keberadaan rumah jabatan sehingga tidak semua orang atau orang yang tidak dikenal bisa masuk dan melakukan berbagai aktifitas yang tidak ada hubungannya dengan urusan kedinasan atau pemerintah.
Secara terpisah Kasat Pol PP Setda Ende, Eman Taji, mengaku juga tidak tahu bahwa keberadaan rumah jabatan Wakil Bupati Ende telah dipergunakan oleh orang lain untuk kepentingan pribadi diluar urusan kedinasan.
“Iya saya nanti cek anggota yang piket saat itu. Kenapa kok ada orang yang tidak dikenal mempergunakan rujab untuk kepentingan diluar urusan kedinasan pemerintah,”kata Eman.
Menyikapi kejadian tersebut, Eman Taji meminta kepada anggota yang piket agar lebih jeli memperhatikan orang atau tamu yang datang dan apabila mereka melakukan kegiatan diluar urusan pemerintah di rujab maka harus diambil tindakan tegas. (rom)