Regional

Warga Sikka Mulai Diperkenalkan Kartu Digital Untuk Belanja

MAUMERE,GlobalFlores.com – Warga Kabupaten Sikka mulai diperkenalkan dengan penggunaan kartu digital untuk belanja.

Hal tersebut ditandai dengan pelaksanaan peluncuran kartu  digital di Pasar Alok, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, Rabu (12/1/2022) oleh Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo.

Terhadap keberadaan kartu digital, Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo mengajak warga Sikka untuk menggunakan kartu digital dalam berbelanja karena akan mempermudah warga untuk bertransaksi dimanapun.

Robi menjelaskan bahwa  lunching Payment Cashless merupakan sistim pembayaran elektronik atau pembayaran non tunai melalui  pembayaran digital.

Robi juga menyampaikan ungkapan terimakasihnya kepada PT. Cardsindo dan sejumlah BUMN yang  telah melakukan kerja sama dan bersinergi  dalam kegiatan lunching Payment Cashless.

Menurut Robi sistim pembayaran menggunakan  kartu digital akan mempermudah  dalam bertransaksi, dengan tujuan untuk pengembangan ekonomi masyarakat saat ini dan masa yang akan datang.

“Pemerintah saat ini sangat bangga dengan hadirnya Payment Cashless  di NTT yang baru pertama kali dilakukan di Kabupaten Sikka. Jika mengalami kesulitan dalam bertransasksi maka  berkonsultasilah dengan  pihak pengelola,”kata Robi.

Robi menambahkan,  disaat perkembangan yang semakin maju maka penggunaan tehnologi dalam  sistim pembayaran  merupakan terobosan baru  dalam peradapan manusia.

Karena itu lanjut Robi masyarakat kabupaten Sikka saat ini  bisa belajar dan menggunakan kartu digital tersebut.

Robi bahkan  menjelaskan bahwa dimasa yang akan datang seiring dengan perkembang zaman masyarakat akan meninggalkan pembayaran secara tunai.

“Saat ini digitalisasi sudah merambah  kesegala aspek kehidupan manusia, salah satunya transasksi jual beli  dan perbankan. Karena itu sudah saatnya  masyarakat beradaptasi dengan  perkembangan zaman  dan menjadi bagian dari Cashless society,”kata  Robi.

Direktur PT. Cardsindo III Perkasa, Junaedi pada saat yang sama mengaku bahwa programnya itu sudah dilakukan pada sejumlah kota  di Pulau Jawa. Namun kota tingkat kabupaten baru pertama kali dilakukannya di Kabupaten Sikka, bahkan menjadi kabupaten pertama di Indonesia.

“Payment Cashless atau sistim pembayaran non tunai  ini terwujud berkat kerja sama pwemerintah, pihak Bank BNI dan sejumlah mitra lainnya, hal ini dilakukan semata-mata untuk kesejahteraan masyarakat Sikka,  semoga menjadi contoh untuk kabupaten lainnya di Indonesia,”kata  Junaedi.

Kepala Dinas Perindusatrian dan Perdagangan ( Disperindag) Kabupaten Sikka, Yoseph Benyamin SH, bahwa kerja sama  akan memanfaatkan berbagai potensi dari semua pihak.

Karena itu dalam kerja sama itu harus saling menguntungkan,  sehingga kerja sama antara Deperindag  dengan PT Cardsindo III perkasa dalam menggunakan aplikasi duit dan smarcard.

“Kerja sama ini sangat bermanfaat dan menunjang perekonomi mamsyarakat kabupaten Sikka. karena itu saya berharap seluruh ASN di Sikka wajib menggunakan aplikaksi payment Cashless dan smartcard,”kata  Benyamin.

Acara lounching payment cashless ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo  disaksikan PT Cardsindo III Perkasa, Junaedi dan  para pimpinan OPD serta undangan lainnya. ( rel )

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan