Tuntut Kenaikan Angkot Puluhan Sopir Geruduk DPRD Ende
FOTO/GlobalFlores.Com
GERUDUK/Sopir Angkot di Kota Ende menggeruduk DPRD Ende, Selasa (26/10/2021).
GlobalFlores,ENDE—Puluhan sopir angkot di Kota Ende, Selasa (26/10/2021) menggeruduk DPRD Kabupaten Ende menuntut kenaikan tarif angkotan kota yang dirasa sudah tidak wajar seiring perubahan penggunaan bahan bakar minyak (BBM) dari yang sebelumnya menggunakan premium lalu dipaksa beralih ke pertaline.
Perwakilan sopir, Eduardus Taru, kepada wartawan di gedung DPRD Kabupaten Ende mengatakan bahwa ongkos angkut saat sekarang ini sudah tidak layak oleh karena itu mereka meminta pemerintah untuk menaikan ongkos angkut yang dari sebelumnya Rp 3.500.000 untuk orang dewasa menjadi Rp 5.000,00.
Kenaikan ongkos angkut itu menurutnya wajar dilakukan mengingat penggunaan bahan bakar yang sebelumnya menggunakan BBM jenis premium namun diminta menggunakan BBM jenis pertaline.
Penggunaan BBM jenis pertaline lebih mahal dibandingkan jenis premium sehingga mereka menuntut agar ada kenaikan tariff angkutan kota.
“Kalau sebelummya harga BBM jenis premium seharga Rp 6.450.000 namun kalau menggunakan pertaline kami harus mengeluarkan uang sebesar Rp 7.760.000. Ini kan jelas membuat kami kesulitan,”kata Eduardus.
Hal lain ujar Eduardus adalah keberadaan para sopir kendaraan umum yang datang dari luar Kota Ende yang langsung membawa penumpang kedalam kota dan tidak singgah untuk menurunkan penumpang di terminal.
Keadaan ini membuat para sopir angkutan kesulitan untuk mendapatkan penumpang yang juga berimbas pada pendapatan para sopir.
Menanggapi keluhan para sopir, Kadis Perhubungan Kabupaten Ende, Mustaqim Mberu dalam kesempatan itu mengatakan bahwa kalau memang sudah ada pengumuman kenaikan harga BBM maka kebijakan kenaikan tariff angkutan akan dipertimbangkan.
Begitupun soal adanya kendaraan yang langsung membawa penumpang kedalam Kota Ende hal tersebut menjadi perhatian pihak dinas untuk melakukan penertiban dengan memperhatikan semua regulasi yang berlaku. (rom)