Regional

Dalam Sehari DPRD Ende Digeruduk 2 Kelompok Masyarakat

FOTO/GlobalFlores.Com

PERTEMUAN/Para pedagang Pasar Wolowona saat melakukan pertemuan dengan Komisi II DPRD Ende, Selasa (26/10/2021)

GlobalFlores,ENDE—Dalam sehari, Selasa (26/10/2021) DPRD Kabupaten Ende digeruduk 2 kelompok masyarakat masing-masing dari Asosisi  Pedagang Pasar Wolowona dan puluhan sopir angkutan kota (Angkot).

Disaksikan kedatangan kedua kelompok masyarakat yang hamper bersamaan tersebut sempat membuat pihak Sekwan DPRD Kabupaten Ende menjadi kerepotan untuk mengatur jadwal pertemuan dengan Komisi II DPRD Kabupaten Ende.

Pihak Sekwan akhirnya memilih mengatur pertemuan Komisi II DPRD Ende dengan Asosiasi Pedagang Pasar Wolowona karena pertemuan tersebut sebenarnya telah diagendakan sebelumnya.

Pada saat Komisi II sedang menggelar pertemuan dengan Asosiasi Pedagang Pasar Wolowona, tampak puluhan sopir angkot yang menunggu di halaman parker berteriak-teriak karena menunggu terlalu lama.

Teriakan para sopir angkot sempat memancing amarah dari sejumlah anggota Sat Pol PP Setda Ende yang berjaga di gedung DPRD Ende yang langsung mendekati kerumunan para sopir. Namun kondisi segera dapat dikendalikan ketika para sopir memilih untuk tidak lagi berteriak.

Baca juga:  Tuntut Kenaikan Angkot Puluhan Sopir Geruduk DPRD Ende

Sementara itu dalam pertemuan dengan komisi II DPRD Kabupaten Ende terungkap bahwa masalah yang terjadi di Pasar Wolowona terkesan seperti masalah klasik yang sudah sering terjadi dari waktu ke waktu.

Permasalahnya adalah para pedagang enggan berjualan didalam los pasar namun mereka memilih berjualan diluar los pasar dengan alasan kondisi los pasar yang tidak layak seperti kerap becek ketika hujan turun.

Kondisi demikian ujar Siti Marwia seorang pedagang Pasar Wolowona yang ditemui di gedung DPRD Ende menyatakan para pembeli enggan untuk membeli sehingga dagangan mereka tidak laku.

Menjawabi keluhan pedagang, Sekretaris Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Ende, Kanis Se mengatakan bahwa pemerintah akan mendroping material berupa pasir guna menutupi lokasi yang becek di Pasar Wolowona. (rom)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan