Regional

Minta Legalkan Judi Hingga Germo,Ini Yang Dikemukan Warga Saat Curhat Dengan Kapolres Ende

ENDE,GlobalFlores.com-Saat kegiatan Jumat Curhat yang digelar Polres Ende,warga meminta agar polisi mengijinkan warga Potulando,Kecamatan Ende Tengah untuk berjudi.

Sebagaimana rilis yang dikirimkan dari Humas Polres Ende menyatakan bahwa Lius Matone,selaku Ketua RT 02,Kelurahan Potulando,Kecamatan Ende Tengah saat mengikuti kegiatan Jumat Curhat dengan Kapolres Ende, AKBP Andre Librian,SIK,Jumat (24/2/2023) di Jalan Garuda, Kelurahan Potulando, Kecamatan Ende Tengah, Kabupaten Ende menyampaikan Terimakasih atas kehadiran Kapolres di Kelurahan Potulando.

“Tentang penyakit masyarakat maraknya judi dan miras, tolong kalau bisa dikasih ijin untuk kami warga Potulando legalkan judi dan miras minimal  3 bulan sekali,”katanya.

Lius juga meminta agar  Polres Ende mensosialisasikan tentang pengurusan SIM, SKCK dan etika berlalu lintas juga memberikan info Alur pelayanan SIM dan biaya pelayanan SIM karena masyarakat tidak tahu.

Terkait anggota Polres Ende yang kurang, kenapa tidak bisa meluluskan Casis anak-anak muda Kabupaten Ende yang banyak.

“Tentang Kupon Putih, Polisi melakukan penangkapan dan penggerebekan sedangkan judi online tidak bisa mohon dijelaskan,”katanya.

Warga lainnya atas nama Ana Marhaen selaku tokoh perempuan mempertanyakan kapan Polres Ende ramah terhadap perempuan dan ramah anak karena banyak kasus yang belum terselesaikan seperti kasus anak dengan UU ITE juga kasus penyandang Disabilitas maupun kasus kekerasan seksual di Kecamatan yang hingga kini  belum terselesaikan. Begitupun kasus pencurian di rumah makan pelakunya belum ditangkap.

“Tolong diusut adanya germo terselubung di Kelurahan Potulando dan agar Bhabinkamtibmas lebih sering memberikan imbauan Kamtibmas di masyarakat,”katanya.

Sementara Tomi Da silva selaku Ketua RT 6 memempertanyakan apakah Polres Ende sudah menyediakan layanan pengaduan untuk hotline 110 dan apakah sudah sesuai dengan SOP juga soal  alur pelayanan SIM, SKCK sidik jari.

“Kalau bisa pak polisi patroli jangan di jalan raya saja harus masuk ke lorong-lorong atau gang-gang karena banyak anak anak muda mabuk di lorong,”katanya.

Pihaknya juga meminta bantuan Polres Ende melakukan operasi pasar karena saat ini harga beras dan minyak naik.

“Para pedagang menaikan harga sembako seenaknya apalagi jelang bulan puasa,”katanya.

Sementara Efika selaku Ketua RT 04, meminta agar polisi melakukan pemeriksaan HP terhadap anak-anak sekolah karena banyak kejadian anak sekolah ditemukan mengupload foto dan video asusila serta mengkonsumsi video Asusila tersebut.

Dalam rilis yang dikirim dari Humas Polres Ende menyatgakan bahwa Jumat Curhat terus dilakukan Kapolres Ende AKBP Andre Librian bersama jajarannya.

Kegiatan ini merupakan salah satu cara Kapolres untuk menerima informasi, masukan, maupun saran atau kritik dari masyarakat.

Turut hadir mendampingi Kapolres Ende dalam kegiatan tersebut yakni Kabagops Polres Ende AKP I Wayan Oka Deswanta, S.E, Kasat Samapta, Kasat Narkoba, Kasat Lantas, Kasi Propam, Kasiwas, KBO Intelkam, KBO Reskrim, Kapolsek Ende, Bhabinkamtibmas Potulando, Bhabinsa serta dihadiri oleh Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tokoh Perempuan serta masyarakat Kelurahan Potulando.

Kegiatan Jumat Curhat kali ini berbeda dari sebelumnya, kali ini Kapolres Ende AKBP Andre Librian, S.I.K., di sambut dengan sapaan adat serta pengalungan selendang oleh Lurah Potulando,Marcellus Leu Paru, S.Sos.

Usai pengalungan selendang dilanjutkan dengan sapaan dari Lurah Potulando, Marcellus Leu Paru, S.Sos, dalam sambutannya mengatakan ucapan terimakasih kepada Kapolres Ende beserta jajarannya hadir dalam kegiatan Jumat curhat di Kelurahan Potulando.

“Kami sangat bangga dan terharu Kapolres sudah bisa hadir bertatap muka langsung dengan kami warga kelurahan putulando, kami sangat terharu sekali karena beliau adalah sesepuh kami yang tinggal langsung di Kelurahan Potulando dan bisa menyapa kami secara langsung,”katanya.

Kapolres Ende AKBP Andre Librian, S.I.K. mengatakan kegiatan Jumat Curhat merupakan kegiatan rutin setiap hari jumat, yaitu turun langsung ke wilayah untuk “ngobrol bareng” warganya.

Hal ini rutin dilaksanakan agar Kepolisian khususnya Polres Ende bisa mengetahui informasi maupun pengaduan langsung dari masyarakat yang harus bisa segera ditindaklanjuti.

Selain itu, Program Jumat Curhat ini merupakan bentuk interaksi secara langsung Polri dengan masyarakat.

“Melalui kegiatan ini, kami akan mendengarkan aspirasi, masukan, keluhan dan aduan dari masyarakat terkait pelayanan kami. semua masukan dan pengaduan ini akan kami tindaklanjuti,” kata Kapolres.

Kapolres menambahkan bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai penjabaran program “Quick Wins Presisi” serta kebijakan pimpinan Polri soal program “Jumat Curhat”yang dilaksanakan dari tingkat Polda, Polres, hingga Polsek. 

Tujuannya untuk mendengarkan keluhan masyarakat terhadap pelayanan kepolisian Khususnya Polres Ende,ujar Kapolres.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan