Waspada, Nagekeo Kembali Terjadi Kasus Covid-19

MBAY,GlobalFlores.com—Setelah sempat “hijau” tanpa kasus positif, Kabupaten Nagekeo kembali mendapat kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada Jumat (11/2/2022).
Data Infografis Covid-19 Kabupaten Nagekeo yang dirilis pukul 16.45 sore memperlihatkan adanya tambahan kasus positif sebanyak 2 orang.
Informasi yang diterima dari Prokopim Kabupaten Nagekeo menyatakan bahwa, Tim Satgas Covid-19 di RSD Aeramo melaporkan adanya 2 pasien RTA positif yakni MGWE, pria 43 tahun beralamat di RT 16, Desa Aeramo, Kecamatan Aesesa.
Pasien tersebut dengan keluhan batuk serta pilek juga nyeri persendian sejak 1 hari yang lalu dan nafsu makan menurun juga demam(-) dan penciuman normal serta pemfis TTV dbn dan sudah vaksin 2 kali.
Informasi tambahan, yang bersangkutan bekerja di Kantor Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Nagekeo, tidak ada riwayat perjalanan dalam 14 hari terakhir. Sekitar 3 minggu yang lalu pernah kontak dengan pelaku perjalanan (di tempat kerja).
Di Aeramo tinggal serumah dan kontak erat dengan 4 anggota keluarganya. Yang bersangkutan diarahkan untuk isolasi mandiri di rumah.
Selain itu juga ada pasien atas nama ES seorang perempuan umur 62 Tahun beralamat di Kuru, Watuapi, RT 07, Totomala III, Kecamatan Wolowae.
Pasien tersebut dengan keluhan lemah serta nyeri uluhati tembus dada bagian kiri juga mual muntah dan nafsu makan menurun. Yang bersangkutan belum divaksin juga ada riwayat penyakit gula.
Informasi yang didapat, yang bersangkutan tidak ada riwayat perjalanan keluar wilayah Kecamatan Wolowae dalam 14 hari terakhir namun tinggal serumah dan kontak erat dengan 1 anggota keluarganya.
Saat ini, yang bersangkutan menjalani perawatan di ruang isolasi RSD Aeramo.
Selain itu kembali diperoleh laporan pada Jumat 11/2/2022 pukul 19.30 Wita, ada tambahan lagi 1 pasien RTA Positif Covid-19 RSD Aeramo yakni, JMLN jenis kelamin laki-laki umur 28 tahun beralamat di Watukesu, RT 20 RW 09, Kecamatan Aesesa.
Pasien tersebut ada keluhan batuk dan nyeri tenggorokan dan sudah 2 kali vaksin dan merupakan tenaga kesehatan pada RSD Aeramo serta ada riwayat perjalanan keluar NTT dalam 14 hari terakhir, ke Bali.
Informasi yang didapat, yang bersangkutan belum ada kontak dengan keluarga. Saat ini, yang bersangkutan diarahkan untuk isolasi mandiri di rumah.
Mencermati tambahan kasus yang terus dinamis ini, tim Satgas Covid-19 Kabupaten Nagekeo menegaskan dua hal pokok yakni tetap menjaga protokol kesehatan dan segera mengikuti vaksinasi Covid-19 sesuai ketentuan yang berlaku.
Saat ini, Nagekeo kembali masuk level 2 (dua) status Covid-19 Nasional, dengan cakupan vaksinasi dosis 1 baru mencapai 80,20 persen.
Setiap warga dihimbau untuk tidak lalai atau mengabaikan disiplin protokol kesehatan terutama wajib mengenakan masker secara baik dan benar menutup hidung dan mulut di area atau tempat-tempat umum.
Tetap waspada, karena varian baru Omicron Covid-19 mulai mengintai dan mengancam. (rom)