Regional

ASF Mulai Mengganas di Flores, Kadis Distan Ende Minta Petugas Perketat Perbatasan

ENDE,GlobalFlores.com-Menyusul serangan penyakit virus African Swine Fever (ASF) yang menyerang ternak babi di Kabupaten Flores Timur dalam beberapa pecan terakhir, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Ende, Ir. Marianus Alexander meminta para petugas kesehatan hewan (Poskewan) untuk memperketat perbatasan baik pintu masuk darat baik dari arah Timur maupun Barat Kabupaten Ende juga bandara dan pelabuhan.

Hal ini ujar Marianus yang dikonfirmasi di ruang kerjanya,Jumat (20/1/2023) sebagai langkah antisipasi masuk virus ASF ke Kabupaten Ende.

Marianus mengatakan bahwa saat ini Kabupaten Ende memang masih terbebas dari penyakit ASF namun demikian pihaknya tetap meminta petugas maupun masyarakat agar tetap waspada dengan tidak membiarkan ternak babi maupun produk olahan seperti daging dan juga produk lainnya yang berasal dari daging babi untuk masuk ke Kabupaten Ende.   

“Artinya untuk sementara ketika kasus ASF masih terjadi di beberapa tempat di Pulau Flores dan daerah lainnya maka ternak babi maupun produk turunannya tidak boleh masuk ke wilayah Kabupaten Ende,”kata Marianus.

Hal itu dimaksudkan untuk mencegah menyebarnya virus ASF ke wilayah Kabupaten Ende yang saat ini masih terbebas dari penyakit ASF ujar Marianus.

Marianus mengatakan bahwa sejauh ini belum ada obat untuk mencegah penyakit ASF maka cara yang mungkin bisa ditempuh untuk mengantisipasi penyebaran penyakit ASF adalah dengan mencegah ternak babi dan produk turunannya masuk  ke Kabupaten Ende.

Oleh karena itu pihaknya meminta dukungan dan kerjasama dari masyarakat tidak hanya petugas Poskewan untuk bersama-sama mencegah menyebarnya penyakit ASF ke Kabupaten Ende.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan