Regional

Seorang Petani di Alor Dinyatakan Hilang Setelah 7 Hari Dicari Tidak Ditemukan

KALABAHI,GlobalFlores.com- Tim SAR Gabungan resmi menutup pencarian terhadap petani asal Kabupaten Alor bernama Ledrik Asamau laki-laki usia 68 tahun yang terseret arus Sungai Siboil, Kecamatan Alor Timur Laut,Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur pada pada 11 Maret 2024.

“Tim SAR Gabungan resmi menutup pencarian terhadap Bapak Ledrik Asamau pada pencarian hari ke tujuh, hal tersebut disetujui oleh pihak keluarga pada evaluasi Operasi SAR di kediaman keluarga korban, serta menyampaikan petikan undang undang nomor 29  Tahun 2014 bahwa pencarian korban dilakukakan paling lama tujuh hari namun apabila korban ditemukan setelah penutupan maka Operasi SAR akan dibuka kembali,”kata Supriyanto Ridwan Kepala Basarnas Maumere yang selaku SMC (SAR Mission Coordinator).

“Tim SAR Gabungan telah melakukan yang terbaik dengan melaksanakan pencarian di pinggir Sungai siboil dan penyisiran menggunakan rubber boat di perairan muara Sungai Siboil serta mengerahkan excavator untuk melakukan pencarian di Sungai Siboil namun hasil masih nihil hingga hari ke-tujuh,”katanya.

“Kami juga turut berduka dengan hilangnya Bapak Lerdrik semoga keluarga korban diberi ketabahan,”kata Ridwan.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan