Heboh di Kupang Pencuri Curi Hostia Dari Dalam Gereja Lalu Dibuang di Pinggir Jalan

KUPANG,GlobalFlores.com-Unggahan berisi informasi aksi pencurian di Gereja Katolik Santa Maria Fatima Perumnas, Kelurahan Nefonaek, Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), viral di media sosial. Uang dan piala berisi hostia dicuri dari dalam kapela, lalu dibuang di pinggir jalan dekat tumpukan sampah.
Unggahan itu menyertakan satu foto, seorang pater memungut piala dan hostia yang berceceran. Aksi pencurian di dalam gereja itu disebut sudah tiga kali terjadi.
Aksi pencurian itu diketahui setelah pater hendak membuka tabernakel yang berisi hostia. Namun, kebutuhan untuk misa itu malah sudah raib.
Tadi malam pencuri bongkar tabernakel. Saat pater buka tabernakel untuk ambil hostia tapi kosong sehingga langsung lapor polisi, dan memeriksa sekitarnya,” narasi unggahan itu, sebagaimana diberitakan detik.com, Senin (20/11/2023).
Kabar aksi pencurian dari dalam gereja itu membuat heboh setelah dibagikan secara beruntun di sejumlah grup WhatsApp di Kupang. Ada juga yang membagikan lewat sejumlah akun media sosial.
Masih pada postingan yang sama, setelah mengetahui ada barang yang hilang, pastor lalu mengimbau umat yang pulang seusai misa untuk memperhatikan di sekeliling. Mungkin saja barang-barang curian itu tercecer di pinggir jalan.
Ternyata benar, seorang anak perempuan melihat sinar di samping tumpukan sampah dekat pagar biara suster, dan itu adalah piala dan hostia yang sudah dibuang,” lanjut narasi itu.
Kapolsek Kelapa Lima AKP Jemmy Noke membenarkan kejadian tersebut. Aksi pencurian itu diketahui terjadi pada Sabtu malam (18/11/2023).
Pihak gereja melaporkan pencurian itu ke Polresta Kupang Kota. Saat ini polisi mulai penyelidikan.
“Benar, tapi LP (laporan polisi) nya di Polresta Kupang Kota. Tapi kami tetap membantu melakukan penyelidikan dan rutin patroli di sekitaran gereja,” ungkap Jemmy kepada detikBali.