Ini Dia ABK KM Jangkar Samudra Yang Berhasil Dievakuasi
MAUMERE, GlobalFlores.com -Tim gabungan berhasil mengevakuasi anak buah kapal (ABK) KM Jangkar Samudra yang mati mesin di mesin mati di Perairan Pulau Babi Maumere, Kabupaten Sikka, Minggu (26/2/2023).
Adapun ABK yang berada dalam KM Jangkar Samudera itu diantaranya, Abdullah selaku kaptennya, Abu Bakar Jalil, Dedimnur, Bernadus , Yeremias, Yohanes Leonardus, Petrus Aker, Ramli, Imam Taher, Pilipus Duli, Firmanus Faro, Karolus Sambi, Yohanes Reymundus, Abdul Nawir, Didimus Dodo, Petrus Nong, Sariyo, Fandi Antoro, Dedisaputra, Teuku Gunawan, Ferdiansyah, Khairul Umri, Safrudin, Teodorus, Arya dan Daud .
Pelaksanaan evakuasi tersebut melibatkan Prajurit TNI AL Lanal Maumere yang dipimpin oleh Dankal Balibo, Lettu Laut (P) Budi Wiratno, sesuai perintah Danlanal Maumere Kolonel Laut (p) Ady Dharmawan, Minggu (26/2/2023).
KM Jangkar Samudera dengan kapasitas 30 GT tersebut dinahkodai oleh Abdullah yang mengangkut Person Over Board (POB) sebanyak 26 orang.
Hal ini disampaikan Dankal Balibo, Lettu Laut (P) Budi Wiratno, Minggu (26/2/2023) di Maumere.
Budi menjelaskan bahwa Minggu (26/2) pukul. 02.00 Wita dinihari Waspam prajurit Lanal Maumere, membantu mengevakuasi satu buah kapal nelayan KM Jangkar Samudera yang mengalami mati mesin diperairan Pulau Babi Maumere, Kabupaten Sikka.
KM Jangkar Samudera yang berkapasitas 30 GT dinahkodai oleh Abdullah, dengan jumlah POB dalam kapal tersebut sebanyak 26 orang.
Kapal tersebut diketahui pada koordinat 8° 8’22.50″S – 122°28’13.50″E dengan Radial 29,46° dan Jarak 32,97 Nm dari Pelabuhan Wuring Maumere Kabupaten. Sikka Flores NTT.
Adapun tim SAR yang tergabung dalam evakuasi tersebut diantaranya, Prajurit Lanal Maumere, 6 orang, dimpinpin oleh Dankal Balibo, Lettu Laut (P) Budi Wiratno, Kansar Maumere, 5 orang, dipimpin oleh Kakansar Kelas B Maumere, Mexianus, Crew ABK KN SAR Puntadewa 250, 15 orang, Satpolairud Polres Kab. Sikka, 3 orang, KSOP Lorens Say Maumere, 1 orang.
Selain itu juga yang ikut tergabung dalam tim SAR diantaranya, KP3L Maumere, 1 orang, Puskesmas Wolomarang, 2 orang, Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, 2 orang, RSUD T.C Hillers, 2 orang, Dinas Sosial Kabupaten Sikka (Tagana), 2 orang.
Peralatan laut yang digunakan lanjut Budi yakni, KN SAR Puntadewa 250 Maumere 1 unit, Rapid Land Kansar Maumere 1 unit, Ambulance Puskesmas Wolomarang 1 unit, Ambulance Dinas Kesehatan Sikka 1 unit, Ambulance RSUD TC. Hillers 1 unit, dan Palsar Air lainnya 1 set.
Peralatan komunikasi yang digunakan dalam melaksanakan evakuasi tersebut yakni, HT Motorolla 4 unit, HP Satelite 1 unit, Ruggear 1 unit dan Handphone.
Budi menjelaskan bahwa, pukul. 23.45 Wita, seluruh Tim SAR gabungan melaksanakan Apel kelengkapan di dermaga Pelabuhan Rakyat Wuring yang dipimpin oleh Kakansar Kelas B Maumere, Mexianus.
Pukul 24.00 Wita, unsur SAR gabungan bertolak dari Pelabuhan Rakyat Wuring dengan menggunakan KN SAR Puntadewa.
Pukul 02.00 Wita, KN SAR Puntadewa, menemukan KM. Jangkar Samudra GT 30 yang mengalami mati mesin pada koordinat 08°08’23.04″S – 122°29’34.92″E atau bergeser sejauh 1.68 Nm ke arah Timur, selanjutnya Tim SAR gabungan langsung melaksanakan evakuasi ABK yang berjumlah 23 orang, sementara 3 orang ABK masih standby di atas KM. Jangkar Samudra untuk menjaga kapal.
Sementara 23 orang ABK yang dievakuasi langsung menuju Pelabuhan Rakyat Wuring Kabupaten Sikka dengan menggunakan KN SAR Puntadewa 250 Maumere.
Pukul 04.00 Wita lanjut Budi, unsur SAR gabungan selesai melaksanakan tugas evakuasi, selanjutnya para petugas kembali ke Pelabuhan Rakyat Wuring Kabupaten Sikka.
Pukul 07.00 Wita, KN SAR Puntadewa 250, tiba di Pelabuhan Rakyat Wuring bersama seluruh ABK dalam keadaan selamat dan sehat.
Korban yang diselamatkan kemudian diserahkan ke Pemda Sikka untuk di fasilitasi kembali menuju rumah masing-masing,jelas Budi. (rel)