Dua Oknum ASN di Kabupaten Sikka Terjaring Ditempat Hiburan Malam

MAUMERE, GlobalFlores.com – Dua orang oknum ASN di Kabupaten Sikka terjaring saat detasemen Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) Maumere melakukan operasi ditempat hiburan malam di Kota Maumere.
Gelar operasi itu sesuai perintah pimpinan tertinggi Pomal dalam rangka HUT Polisi Militer yang ke-77.
Kegiatan operasi itu dilaksanakan, Jumat (17/2/2023) pukul .23.00 wita, hingga berakhir pukul. 02.00 wita dinihari.
Prajurit Pomal yang terlibat dalam operasi tersebut diantaranya, Serda Pom Firmansyah, Serda Pom M. Imran Yusuf, Serda Ppm Jayadi, Serda Pom Khodratullah, Kls Pom Yogi Pratama, Kid Pom Rafly, Kid Pom Diego, Kid Bah Onesianus Mawo, dan Kid Bah Heskya Firanza.

Sementara satuan Propam Polres Sikka yang ikut terlibat dalam operasi tersebut diantaranya, Aipda Dwi Risdiantoro, Bripka Daniel Dado Di, Briptu I Gusti Ngurah Putra Kencana, selain itu hadir pula KBO Narkoba Polres Sikka Aipda Aloysius Rusyudi Mangge.
Dua ASN yang terjaring itu diantaranya berasal dari salah satu staf kecamatan dan salah seorang lainnya dari Dinas PKO kabupaten Sikka.
Keduanya terjaring pada dua tempat hiburan yang berbeda di di Kota Maumere. Seperti yang disaksikan media ini saat operasi itu, dua ASN ini tanpak kaget, seraya memohon agar tidak diberitakan.
“Saya mohon jangan ditulis Pak, ini saya juga baru datang sekedar untuk mencari hiburan semata, tolong pak.”ujar salah seorang ASN ini.
Komandan operasi Lidkrim Denpom Lanal Maumere, Serda Pom Firmansyah Baco SH, seusai menggelar operasi di sejumlah tempat hiburan malam itu mengatakan, bahwa kegitan operasi ditempat hiburan malam itu dalam rangka memperingati HUT Polisi Militer Angkatan laut ke-77.
Kegiatan itu dilakukan sesuai perintah pimpinan tertinggi untuk melakukan operasi dengan sasarannya di tempat hiburan malam. Tujuannya untuk menekan pelanggaran prajurit TNI yang masuk ke tempat – tempat terlarang seperti tempat hiburan malam.
Firmansyah juga menyampaikan bahwa gelar operasi tersebut juga dihadiri oleh satuan Propam dan Sat Narkoba Polres Sikka.
Sementara Satpol PP kabupaten Sikka yang diundang Pomal Angkatan Laut Lanal Mamere tidak hadir dalam operasi tersebut.
Firmansyah berharap dalam kegiatan operasi berikutnya diharapkan hadir dengan melibatkan Satpol PP Wanita, untuk memudahkan pemeriksaan para Ladys ditempat hiburan malam yang diduga menggunakan narkoba.
“Untuk kegiatan kedepannya kita berharap ada keterlibatan Satpol PP wanita, untuk memudahkan melakukan pemeriksaan para ladys terkait dengan penggunaan narkoba.”ujar Firmansyah.
Kegiatan operasi yang dilakukan Pomal Lanal Maumere ini selain menekan adanya Tindakan kejahatan juga bertujuan untuk menegakkan kedisiplinan prajurit TNI Angkatan laut Maumere.
Oleh karena itu lanjut Firmansyah kegiatan yang sama akan dilakukan secara rutin setelah mendapat restu dari pimpinan tertinggi Pomal TNI AL Lanal Maumere.
“Ini kali pertama kita melakukan operasi dengan menggandeng Kepolisian dari Polres Sikka, sebenrnya dengan Satpol PP Sikka namun mungkin berhalangan sehingga malam ini tidak sempat hadir. Salah tujuan kegiatan operasi ini juga untuk menekan tindakan kriminal yang ada di kota Maumere,”kata Firmasyah.
Detasemen Pomal Angkatan laut Lanal Maumere lanjut Firmasyah, menghimbau kepada prajurit TNI AL Lanal Mamere, untuk tidak mendekati atau memasuki tempat-tempat terlarang seperti tempat hiburan malam.
Sementara bagi masyarakat yang berkunjung ketempat hiburan malam untuk tidak membawa senjata tajam.
Himbauan tersebut kata Firmasyah, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti tindakan kriminal.
Firmansyah mencontohkan jika terjadi salah paham diantara para pengunjung, yang dalam kondisi mabuk miras maka dapat terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Firmansyah juga menghimbau kepada masyarakat yang mengunjungi tempat hiburan malam untuk selalu membawa identitas diri.
“Sekali lagi kami menghimbau kepada masyarakat jika berkunjung ketempat hiburan malam, untuk tidak membawa senjata tajam, narkoba dan harus dilengkapi dengan identitas diri. Jadi operasi ini juga untuk menekan terjadinya peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Sikka sesuai informasi yang beredar di masyarakat,”kata Firmansyah. (rel)