Pengusaha Katolik Asal Korea Selatan Kunjungi Kabupaten Sikka
MAUMERE, GlobalFlores.com – Presiden Speefox, sebuah perusahan Korea Selatan yang bergerak di bidang elektronik dan global kreative solutions for alumunium capacitor case, Kim Yong Rae bersama Wakilnya Peter Kang dan Chung Hye Yong, mengunjungi Kampus Universitas Nusa Nipa Indonesia.
Kunjungan itu diterima Rektor Unipa Indonesia Dr. Ir. Angelinus Vincentius M.Si dan wakil rektor I, Dr.Jonas K.G.D.Gobang S.Fil.M.A, Sabtu (8/10/2022), di Maumere.
Wakil Rektor I, Dr.Jonas K.G.D.Gobang S.Fil.M.A yang akrab dipanggil Geri Gobang ini, menyampaikan bahwa kunjungan pengusaha Katolik asal Korea Selatan di kampus Unipa Indonesia ini untuk membicarakan rencana pengembangan kerja sama dibidang peningkatan SDM dosen, dan lulusan Unipa Indonesia yang mendapat kesempatan untuk bekerja di perusahaan Korea Selatan.
Ketiga orang pengusaha Katolik ini juga didampingi biarawan asal Korea yang bermukim di Maumere. Biarawan tersebut diantaranya, Pater Mikhael, STT, Bruder Philip dan Bruder Vincentio .
Para biarawan asal Korea bersama pengusaha ini, kemudian menemui Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo dan Ketua penggerak PKK Kabupaten Sikka, Maria Cahyani Idong, di ruangan kerja bupati yang terletak di Jalan Eltari, Maumere.
Kedatangan pengusaha asal Korea Selatan ini disambut baik oleh bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo dan ketua penggerak PKK kabupaten Sikka Maria Cahyani Idong diruangan kerja bupati Sikka.
Dalam pertemuan dengan Bupati Sikka itu para pengusaha Katolik ini mengaku bahwa kedatangannya ke Maumere untuk menjajaki peluang investasi di Flores, khsusnya di Kabupaten Sikka.
Di hadapan bupati, presiden Speefox ini juga menunjukkan sebuah video kegiatan diperusahaannya, yang dapat menghasilkan sejumlah produk yang dapat digunakan untuk kebutuhan masyarakat.
Sementara itu Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo, dihadapan pengusaha katolik ini, berharap setelah mendapat informasi peluang bisnis di Sikka kiranya dapat membangun satu perusahaan baru di kabupaten Sikka, sehingga dapat membuka lapangan kerja baru bagi warga masyarakat Sikka.
Bupati Sikka juga menyetujui untuk membenahi kembali ruas jalan di area bukit Nangarasong, tempat biara susteran asal Korea yang terletak di Kecamatan Magepanda.
Bupati Robi juga memberikan informasi terkait peluang bisnis dan hal –hal yang dapat mendukung rencana investasi dari para pengusaha asal Korea Selatan tersebut.
Usai pertemuan para pengusaha asal Korea diajak untuk menyaksikan perusahaan kelapa di desa Lepo lima kecamatan Alok Timur.
Terpisah Bupati Robi kepada media ini menjelaskan bahwa kedatangan para pengusaha asal Korea Selatan ini bertujuan untuk membangun elektronik digital dan pontesi sumber daya alam yang ada di wilayah kabupaten Sikka. pihak pengusaha Korea kata Robi juga menjelaskan bahwa kenapa Korea cepat mengalami kemajuan, karena pendidikan ditingkat SD hingga SMA gratis.
“Jadi ketika saya tanya kenapa di Korea cepat maju, mereka menjelaskan bahwa yang pertama adalah soal pendidikan. Di Korea pendidikan mlai dari tingkat SD hingga ke tingkat SMA itu gratis. Saya berharap mereka bisa kembangkan di Kabupaten Sikka ini,”kata Bupati Robi. ( rel )