Regional

Buntut Kenaikan BBM, Ratusan Sopir Berdemo Ke  DPRD Sikka 

MAUMERE,GlobalFlores.com  –  Buntut dari kenaikan BBM ratusan sopir angkot di Kota Maumere menggelar aksi demo di DPRD Sikka. Para sopir mendesak agar segera menaikan tarif angkutan kota, dan segera menertibkan ojek dan angkutan luar kota.

Hal ini disampaikan salah seorang juru bicara sopir angkutan kota, yang mengaku bernama Yoris,  Senin (5/9/2022) di ruang sidang DPRD Sikka.

Yoris mengaku para sopir yang merasakan dampak langsung dari kenaikan BBM itu meminta DPR dan pemerintah untuk segera  menentukan tarif angkutan kota, agar  tidak merugikan para sopir itu sendiri.

Selain itu Yoris juga meminta Dinas perhubungan Kabupaten Sikka untuk segera menertibkan ojek-ojek  agar  beroperasi sesuai dengan pangkalannya masing-masing.

“Kami minta dengan adanya kenaikan BBM ini maka tarif angkutan kota juga harus dinaikan, selain itu harus segera menertibkan angkutan  antara propinsi dan ojek –ojek liar yang hingga saat ini meraja lela diwilayah kabupaten Sikka,”kata  Yoris.

Kedatangan ratusan sopir itu diterima langsung oleh Wakil Ketua DPRD Sikka, Yoseph Karmianto Eri.

Dalam  dialog bersama anggota DPRD itu hadir pula Kepala Dinas Perhubungan  Kabupaten Sikka, Mauritsius Minggo, serta para kabidnya, Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo dan 35 anggota DPRD Sikka.

Menanggapi tuntutan para sopir tersebut Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo,  mengaku akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Propinsi NTT,  terkait tarif angkutan kota tersebut.

Bupati Robi juga menjelaskan bahwa jika belum ada keputusana dari Dinas Perhubungan NTT, maka sebagai bupati ia akan  segera melakukan diskresi tarif sementara.

Ketika juga Bupati  Robi pun langsung melakukan koordinasi dan berkomunikaksi dengan  Dinas Perhubungan Propinsi,  agar segera mengeluarkan tartif  angkutan kota.  Kurang lebih satu jam, pihak Dinas perhubungan Propinsi langsung  membahas dan memberikan jawaban, dengan  menaikan tarif sementara bagi  angkutan perkotaan.

Sebelumnya  Bupati Robi juga meminta agar para sopir bersabar  menanti Dinas Perhubungan Propinsi membahas  kenaikan tarif tersebut.

“Sabar ya,  saya sudah telpon Dinas perhubungan Propinsi  untuk segera membahas kenaikan tarif angkutan kota.  Karena itu para sopir menunggu kurang lebih satu setengah jam,”kata Bupati  Robi.

Kurang lebih satu jam menunggu, Dinas Perhubungan Propinsi memberikan kenaikan tarif sementara bagi para sopir angkutan kota, angkutan propinsi dan pedesaan.

Tarif sementara angkutan umum dalam wilayah Kabupaten Sikka  lanjut Robi,  pemberlakuannya bersifat sementara  sampai dengan ditetapkannya  tarif angkutan penumpang  berdasarkan  peraturan Bupati Sikka Nomor 3 tahun  2022, tetang tarif angkutan umum penumpang.

“Tarif ini hanya sementara, kita menunggu  penetapan tarif berdasarkan peraturan bupati nomor 3 tahun 2022)”kata Bupati  Robi.

Sementara itu Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) Matinus Wodon kepada media ini menjelaskan, bahwa upaya  Organda  terhadap nasip para sopir itu sudah dilakukan berulangkali, bahkan sebelumnya kata Martinus, Organda telah  membangun komunikasi dengan pihak dinas perhubungan Kabupaten Sikka, terkait peralihan BBM jenis premium ke Petralite.

Martinus juga memberi apresiasi yang tinggi kepada para sopir yang dengan tulus menyampaikan keluh kesah  terkait nasib sopir angkot tersebut.

Para sopir kata Martinus, meminta agar dinas perhubungan segera menertibkan  angkota kota antara propinsi dan para ojek, di wilayah Kabupaten Sikka.

“Terkait dengan penertiban ini kami sudah sering berkomunikasi dengan dinas perhubungan kabupaten Sikka soal nasib para sopir angkutan kota, bahkan terkait peralihan BBM jenis presmium kami juga telah berkomunikaksi  dengan pertamina. Namun ketika itu Pertamina mengaku  sebelum peralihan itu sudah disosialisasikan kepada masyarakat,”kata Martinus. (rel )

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan