Ini Yang Jadi Alasan Selingkuhan Oknum Polisi di Sikka Berani Aniaya Istri Sah

MAUMERE,GlobalFlores.com-Yusnia selingkuhan RS seorang oknum polisi di Polres Sikka, ketika dikonformasi usai pemeriksaan di Polres Sikka, Selasa (31/5/2022), menjelaskan bahwa dirinya dicerca dengan tujuh pertanyaan seputar dugaan tindak pidana penganiayaan yang dilaporkan oleh Ode Rusmini.
“Saya sudah diperiksa, sebanyak tujuh pertanyaan dan pertanyaannya seputar laporan Ode Rusmini,”kata Yusnia.
Yusnia menjelaskan, peristiwa penganiayaan yang terjadi pada 9 Februari 2022 itu berawal saat dirinya sedang berada didalam kamar kos milik RS dan tiba-tiba Rosmini datang dan menanyakan kepada RS suami sahnya, yang kebetualan saat itu sedang duduk didepan kamar kos.
Ketika itu Rusmini menanyakan siapa yang ada didalam kamr, dan langsung dijawab RS bahwa didalam kamar itu Nia panggilan akrab Yusnia.
Mendengar jawaban RS itu, Rosmini dan RS terjadi pertengkaran. Mendengar pertengkaran antaran Rosmini dan RS itu, Nia kemudian keluar, dan tidak disangka, Rosmini mengambil batu dan langsung melemparkan kepada Nia sehingga mengenai bagian perutnya. Lantaran merasa sakit, Yusnia alias Nia langsung mengambil gagang sapu dan memukul pada bagian kepala Rosmini.
” Mendengar RS dan Rosmini bertengkar saya keluar, saat itu Rosmini langsung melemparkan batu sehingga mengenai perut saya. Karena rasa sakit secara sepontan saya mengambil gagang sapu dan memukul pada bagian kepalanya. Saya pukul 1 kali. Rosmini cakar saya dimuka. Lalu RS meleraikan kami dan mendorong Rosmini,” kata Yusnia.
Beberapa saat kemudian Rosminipun pulang. Yusnia dan Andini temannya juga pulang mengendarai sepeda motor.
Saat melintas didepan rumah Rosmini, Yusnia turun dari sepeda motor lalu mengambil batu dan melemparkan estalase jualan kemudian menendang hingga rusak.
Atas estalase yang dirusaknya itu, Yusnia kemudian membayar ganti rugi senilai Rp 3 juta . yang senilai itu berasal dari ayahnya, dan telah diserahkan ke tangan RS saat di pulau Pemana pada bulan Maret 2022.
“Untuk estalase yang rusak itu saya sudah membayar ganti rugi senilai Rp 3 juta. Uang itu diberi dari ayah saya, dan saya serahkan langsung ke tangan RS saat ia berada di pulau Pemana. Usai menyerahkan uang saya juga sempat WA kepada Rosmini, bahwa uang pengganti estalse sudah saya serahkan kepada RS. Jadi kalau bilang sayang tidak bayar itu tidak benar,”kata Yusnia. ( rel )