Pemda Ende Dorong Kawasan Moni Sebagai Area Strategis Pengembangan Pariwisata
ENDE,GlobalFlores.com–Pemda Ende terus berupaya mendorong desa wisata di kawasan Moni sebagai area strategis 1 pengembangan pariwisata di Kabupaten Ende sesuai dengan dokumen kawasan strategis pariwisata Kelimutu.
Hal ini dikatakan Bupati Ende, Drs Djafar Achmad dalam sambutannya pada saat pembukaan sosialisasi pengembangan desa wisata di kawasan Moni,Kecamatan Kelimutu,Kabupaten Ende,Sabtu (23/4/2022)
Bupati Djafar mengatakan bahwa pariwisata merupak suatu industri yang besar yang di dalamnya terdapat elemen – elemen yang mampu menggerakkan segala sektor pertumbuhan ekonomi secara Holistic.
Kebersamaan para peserta pada acara tersebut sebuah momentum strategis guna menyatukan pandangan dan memantapkan tekad dari sisi penguatan pemahaman desa wisata yang berjalan senada dengan visi rencana Induk pengembangan Pariwisata Daerah Kabupaten Ende (RIPPARDA) Tahun 2014 – 2034 yaitu terwujudnya Kabupaten Ende sebagai Destinasi pariwisata berbasis Budaya dan lingkungan yang berdaya saing global dan mampu mendorong pembangunan berkelanjutan untuk kesejahteraan masyarakat.
Pemda Ende terus berupaya mendorong desa wisata di kawasan Moni sebagai area strategis 1 pengembangan pariwisata di Kabupaten Ende sesuai dengan dokumen kawasan strategis pariwisata Kelimutu.
Dikatakan pemberdayaan komunitas di desa wisata menjadi fokus pertama menuju pariwisata di desa sehingga diharapkan mampu menggerakkan perekonomian masyarakat.
“Kami mengharapkan bantuan dan dukungan dari pemerintah pusat dalam hal ini Kemeterian Pariwisata mitranya Komisi X DPR RI untuk berjuang bersama kami membangun dan mengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Ende,”kata Bupati Djafar.
Ikut hadir dalam kegiatan itu Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur diwakili oleh Direktur Pengembangan Destinasi II Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif, Dr. Wawan Gunawan dan Anggota DPRD Provinsi NTT, Emanuel Kolfidus serta Anggota Komisi X DPR RI, Dr. Andreas Hugo Pareira dan Direktur Utama Balai Otoritas Pariwisata Labuan Bajo Flores, Shana Fatina.
Sementara itu Kepala Bidang Industri dan ekonomi kreatif NTT, Joni Rohi memberikan apresiasi kepada Pemerintah pusat, khususnya DPR RI yang telah memberikan dukungan bagi pengembangan aset pariwisata di Flores NTT secara Umum.
Dikatakan di Flores, penetapan Labuan Bajo sebagai destinasi superprioritas dan ini memberikan inpek yang luar biasa baik bagi pembangunan sarana dan prasarana maupun bagi pengembangan kapasitas masyarakat terutama dengan sejalan kebijakan pemerintah propinsi yang menetapkan pariwisata sebagai penggerak utama, pranova pembangunan dan salah satu pendekatan adalah Comunity best foretion dengan wujud nyatanya adalah pengembangan desa wisata.
“Kita berharap apa yang dilakukan dalam pembangunan pariwisata benar – benar bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh masyarakat sehingga pendekatan – pendekatan aspek pemberdayaan masyarakat merupakan kunci utama dalam pembangunan pariwisata,”katanya.
Kita bisa lihat kolaborasi dilakukan antar pemerintah baik itu pemerintah pusat, Propinsi maupun Kabupaten Kota dengan mitra yang ada memberikan dukungan yang maksimal bagi upaya – upaya pembangunan pariwisata dengan basis pada pemberdayaan masyarakat di desa.
“ Kami menyambut baik upaya – upaya yang dilakukan untuk pemberdayaan desa wisata terutama dalam kaitannya mendorong berbagai desa di NTT dalam korasi anugerah desa wisata Indonesia NTT dengan Ende waturaka yang telah lolos dalam 300 besar,”katanya.
Kita berharap Detusoko Barat dan Reworebo turut memberikan kontribusi bagi penghargaan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) di samping itu Pemerintah Propinsi juga bersama – sama dengan Bank NTT mendorong adanya festival desa binaan Bank NTT,ujarnya.
Tahun kemarin Detusoko Barat sebagai Juara Ketiga,tahun ini ada 5 desa tiap Kabupaten yang akan diikutkan di dalam Audisi Festival Desa binaan Bank NTT,ujar Joni Rohi.
.
“Kami berharap potensi – potensi desa di dukung oleh pemerintah pusat dan Kabupaten akan mendorong berbagai desa wisata yang ada sehingga kedepannya ikut memberikan kontribusi bagi pertumbuhan domistik di sekitarnya,”katanya.
Terima kasih atas kerja kolaborasi yang telah dilakukan dan sukses untuk Ende yang akan nantinya akan menyambut penyelenggaraan Festival Kebangsaan peringatan 1 Juni sebagai Hari lahirnya pancasila ideologi Bangsa Kita,ungkap Joni.
“Ende akan mempengaruhi Indonesia dan memberikan kontribusi – kontribusi dengan pengaruh – pengaruh yang baik untuk dunia,”katanya. (rom)