Ragam

Renungan Rabu (6/4/2022)

Renungan oleh: Fr. M. Yohanes Berchmans, Bhk – Ka SMPK Frateran Ndao

SEMANGAT PAGI, dalam Injil hari ini dikisahkan tentang Kebenaran Yang Memerdekakan (Yoh. 8: 31 – 42). Dan kebenaran yang dimaksudkan oleh Yesus adalah Firman Nya, dimana Firman itu adalah Allah (Yoh. 1: 1). Itu artinya seluruh isi Firman Nya adalah Sabda Allah, karena itu, maka benar. Oleh karena itu, Yesus berkata kepada orang orang Yahudi, termasuk kita, yakni ” jikalau kamu tetap dalam firman Ku, maka kamu benar-benar murid Ku”. Apa artinya ucapan Yesus ini, bahwa menjadi murid Yesus yang baik dan benar, ketika k ita melaksanakan apa yang diajarkan dan diperintahkan seperti yang difirman kan Nya dalam kitab suci. Dan apa yang difirman kan Nya, tidak untuk membelenggu kita, melainkan untuk memerdekakan atau membebaskan kita dari dosa. Dengan demikian, ketika kita melakukan seperti yang difirman kan Nya, maka kita tidak mungkin hidup dalam dosa, melainkan kita hidup sebagai anak anak Allah yang merdeka, yang berarti kita hidup secara baik dan benar. Dan sebaliknya, ketika kita hidup tidak sesuai dengan yang difirman kan Nya, maka kita hidup dalam dosa, yang berarti kita hidup dalam belenggu dosa, dan bukan sebagai anak anak Allah, sebab hidup kita tidak bebas. Jika demikian, maka kita adalah hamba dosa. Namun, Yesus yang adalah Anak Allah yang menjelma menjadi Manusia akan membebaskan dan menyelamatkan kita dari belenggu dosa, melalui sengsara dan wafat Nya di kayu salib. Dia bersabda ” tetapi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamupun benar benar merdeka”. Bagaimana dengan kita? Kita memang sudah dimerdekakan oleh Yesus, namun faktanya terkadang kita menyalahgunakan kemerdekaan yang kita miliki, dengan hidup seenaknya, berbuat seenaknya, bicara seenaknya, bekerja dan mengajar seenaknya, berpikir seenaknya, yang menyebabkan kita akhirnya juga jatuh lagi dalam dosa. Jika demikian, maka sesungguhnya hati dan pikiran kita tidak merdeka. Maka, mari lah kita hidup dalam kemerdekaan sejati anak anak Allah (Galatia 5: 13 – 15). Semoga demikian. Amin 🙏🙏

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
WhatsApp

Adblock Detected

Nonaktifkan Ad Blocker untuk melanjutkan