Dalam Keterbatasan Vincen Sangu, Raih Gelar Magister
Saat ini dunia tengah dihadapi dengan badai covid-19. Keberadaan badai tersebut membuat semua sektor kehidupan menjadi pincang terrmasuk dunia pendidikan.
Namun demikian keberadaan badai tersebut tidak lantas membuat seorang politisi muda, Vinsensius Sangu, yang saat ini sedang menduduki jabatan menjadi anggota DPRD Kabupaten Ende lantas menyerah dalam meraih gelar akademik pendidikan tinggi.
Berkat keuletan dalam menghadapi badai covid, Vinsensius Sangu akhirnya berhasil meraih gelar Magester Ilmu Hukum di Universitas Nusa Cendana Kupang.
Bahkan yang lebih mencengangkan adalah dirinya berhasil meraih IPK tertinggi untuk prodi Magister Ilmu Hukum Undana Angkatan 1 tahun 2022 yakni, 3,90.
“Bagi saya, pandemi covid 19 adalah tantangan bukan masalah. Badai global ini sulit dihindarkan, kita wajib hadapinya,”kata Vinsensius kepada GlobalFlores.com,Kamis (24/2/2022).
Pria yang akrab dipanggil Vincen mengatakan pandemi covid 19 adalah momentum yang tepat untuk meraih prestasi terutama dibidang pendidikan, karena dengan metode pendidikan yang berubah dengan menyesuaikan situasi pandemi, meringankan beban biaya yang cukup besar bagi dunia pendidikan terutama pendidikan tinggi.
“Ya, dengan keuangan yang pas – passan, menjadi motivasi tersendiri buat saya untuk tekun belajar mengejar impian meraih gelar akademik baru,”katanya.
“Bagi saya, pendidikan itu sangat penting, karena pendidikan bermanfaat untuk meningkatkan kualitas diri, kematangan emosional dan meningkatkan keterampilan juga memperdalam wawasan keilmuan,”kata Vincen.
Dikatakan sejalan dengan tugas dan tanggung jawab yang dia emban sebagai wakil rakyat, dia terus mengevaluasi diri oleh karena itu dia perlu menemukan jalan terbaik untuk terus mengasah pola pikir yang lebih baik, lebih terstruktur, lebih ilmiah dengan jalan melanjutkan pendidikan melalui jalur formal.
“Melalui raihan prestasi akademik ini, saya ingin persembahkan untuk generasi muda milenial dimanapun berada dengan harapan untuk bersama membangun pertiwi dengan bersama kita perkuat kapasitas intelektual kita sebaik mungkin,”katanya.
Tantangan dunia masa masa kini sangat berat, untuk itu kita perlu memiliki keterampilan dan pengetahuan yang mencukupi,ujar politisi dari PDIP.
“Bila kita lalai memanfaatkan waktu untuk terus mengkapasitasi diri dengan baik, maka kita hanya menjadi pengembira dan pelengkap kehidupan berbangsa dan bernegara dimanapun kita berada,”katanya.
“Selanjutnya, saya berharap, untuk tidak berpuas dengan apa yang sudah kita raih atau miliki, kita harus terus belajar, belajar dan teruslah belajar hingga jantung berhenti berdetak dan saatnya Tuhan menjemput kembali,”katanya.
Atas keberhasilannya dalam proses pendidikan di Program Studi Magister Ilmu Hukum di Universitas Nusa Cendana Kupang, yang ditandai dengan pelaksanaan wisuda pada hari Kamis, 24 Februari 2022, yang dilangsungkan di auditorium Undana Kupang, Vincen menyampaikan Syukur pada Tuhan Yesus dan Bunda Maria dan Leluhur, karena atas penyertaanNya, dia bisa menyelesaikan pendidikan dengan baik dan diselesaikan tepat waktu.
“Saya juga menyampaikan terima kasih banyak kepada semua pihak yang tidak dapat saya sebutkan satu persatu, atas jasa dan budi baiknya, telah membantu dan meringankan saya selama masa perkuliahan, sehingga semuanya dapat berjalan lancar, aman dan sukses,”katanya.
Tak lupa dirinya menyampaikan terima kasih kepada para sahabat VS juga dosen dan keluarga serta teman-teman permainan yang selalu mendorong dan menjadi motivator dalam proses kuliah.
Dikatakan wisuda gelombang I Tahun 2022 menggunakan metode Offline dan Online.
Sebanyak 110 orang dari 1.600-an peserta wisudawan, diperkenankan hadir langsung di auditorium Undana Kupang.
Mereka yang dipilih mewakili setiap jurusan masing-masing dengan pertimbangan yang bersangkutan mendapat IPK tertinggi di setiap jurusannya.
Diantara para mahasiswa Vincen Sangu menjadi salah satu yang terpilih untuk mengikuti wisuda secara langsung.
Tentang alasan dirinya kembali melanjutkan kuliah Vincen mengatakan bahwa menyadari akan kapasitas intelektualnya yang masih terbatas dan rapuh sementara tugas dan tanggung jawab yang diemban begitu besar dan mulia, maka dia berpandang perlu untuk terus memperkuat kapasitas SDM dengan ilmu dan pengetahuan yang cukup.
“Untuk itu, saya memilih melanjutkan studi pada Prodi Magister Ilmu Hukum di Undana Kupang,”katanya. (rom)