Miris, 4 Tahun Terakhir 422 Warga NTT Mati Diluar Negeri
ENDE,GlobalFlores.com—Dalam kurun waktu 4 tahun terakhir sejak tahun 2018 hingga tahun 2021 tercatat sebanyak 422 orang warga dari berbagai kabupaten di NTT meninggal diluar negeri dan mereka pada umumnya adalah TKI.
Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran (BP2MI) NTT,Siwa S.E mengatakan hal itu kepada GlobalFlores.com, Sabtu (4/12/2021) di Wismas Emaus, Jalan Diponigoro, Kota Ende.
Siwa mengatakan bahwa mayoritas tenaga kerja yang meninggal diluar negeri itu adalah mereka yang bekerja di Negara Malaysia dan rata-rata adalah tenaga kerja illegal.
Meskipun keberadaan mereka diketegorikan illegal namun demikian apabila diketahui maka keberadaan mereka akan diurus untuk proses pemulangan ke Negara Indonesia dan selanjutnya dikirim ke daerah asal dari TKI yang bersangkutan.
Dijelaskan proses pemulangan jazad TKI yang meninggal diluar negeri membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak mulai dari majikan dan rumah sakit serta KBRI ataupun Komjen di tempat TKI bekerja.
Saat tiba di Indonesia maka jazad yang bersangkutan akan dikirim ke daerah asal TKI.
“Saat sudah tiba di Kupang misalnya apabila yang bersangkutan berasal dari Daratan Timor seperti TTU ataupun TTS juga Belu maka jazadnya langsung dikirim menggunakan ambaulance namun apabila berasal dari daratan Flores dan Sumba juga Alor maka yang bersangkutan dikirim dengan pesawat,”kata Siwa.
Terhadap keberadaan TKI yang bekerja secara illegal diluar negeri,Siwa mengatakan pihaknya mereka prihatin dan pihaknya berharap agar para TKI sebaiknya bekerja secara legal sehingga dengan demikian yang bersangkutan bisa nyaman dalam bekerja.
“Banyak kesulitan yang bakal dihadapi oleh seorang TKI illegal sepeti dikejar-kejar oleh aparat keamanan setempat dan pada akhirnya dideportasi,”kata Siwa.
Oleh karena itu pihaknya mengharapkan kepada TKI apabila hendak bekerja diluar negeri hendaknya melalui jalur resmi sehingga tidak diketegorikan sebagai TKI illegal.
Siwa juga mengatakan bahwa sejauh ini ada persepsi yang keliru bahwa menjadi TKI harus ke Malaysia padahal kenyataannya banyak Negara diluar Malaysia yang membutuhkan TKI.
Namun TKI yang dibutuhkan adalah TKI yang memiliki kemampuan teknis seperti bidan ataupun perawat bukan TKI yang hanya mengandalkan otot semata.
Untuk itu sebelum bekerja diluar negeri hendaknya bekali diri dengan kemampuan tehknis sehingga bisa bekerja pada sektor formal yang lebih layak,ujar Siwa. (rom)